Suara.com - Timnas Indonesia U-17 kembali menjalani uji coba yang merupakan bagian dari program training camp (TC) di Jerman. Kali ini lawannya cukup tangguh yakni Eintracht Frankfurt U-19.
Timnas Indonesia U-17 harus mengakui keunggulan Eintracht Frankfurt U-19. Dalam keterangan resmi PSSI, Senin (9/10/2023), tim asuhan Bima Sakti dibantai dengan skor 0-3.
Eintracht Frankfurt tampil dengan kekuatan penuh dan unggul penguasaan bola sejak menit awal.
Namun, Timnas Indonesia juga beberapa kali bisa membongkar pertahanan lawan dengan tusukan dari sektor sayap, tapi berbuah hasil.
Gawang Timnas Indonesia U-17 pertama kali jebol melalui sepakan Paul Wuensch pada menit ke-13. Tim lawan kembali unggul di menit ke-20 melalui sepakan Anas Alaoui.
Babak pertama pun ditutup untuk keunggulan Eintracht Frankfurt 2-0. Di babak ini, tidak banyak peluang yang didapat oleh Arkhan kaka dan kawan-kawan.
Memulai babak kedua, Timnas Indonesia U-17 mulai bermain lepas. Beberapa kali tim Merah Putih dapat melancarkan serangan.
Harus diakui pertahanan lawan yang kokoh buat peluang menciptakan gol sulit tercipta. Adapun gol ketiga lawan tercipta melalui Marko Mladenovic yang baru masuk di babak kedua melalui umpan terobosan.
Kapten Timnas Indonesia U-17 Iqbal Gwijangge mengaku banyak petik pelajaran dari laga ini. Ia tahu betul bahwa Eintracht Frankfurt lawan yang sulit dihadapi.
Baca Juga: Tumbangkan Tim Lokal, Timnas Indonesia U-17 Lanjutkan Tren Positif di Jerman
“Kita belajar banyak dari pertandingan ini. Namun, kita jadikan pembelajaran karena bagus juga melawan tim yang lebih kuat," kata Iqbal dilansir dari laman PSSI, Senin (9/10/2023).
"Karena kita perlu tau kelemahan dan kelebihan tim agar dapat terus belajar dan belajar untuk matangkan persiapan untuk piala dunia nanti sehingga kita bisa memberikan hasil yang maksimal untuk Indonesia,” jelasnya.
Timnas Indonesia U-17 sedang disiapkan untuk menghadapi Piala Dunia U-17 2023 pada 10 November sampai 2 Desember mendatang. Sebagai tuan rumah, tim Merah Putih berada di Grup A bersama Maroko, Panama, dan Ekuador.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti