Suara.com - Shin Tae-yong, pelatih tim nasional Indonesia, telah bergabung kembali dengan mantan timnya, Seongnam FC, sebagai penasehat klub.
Ini merupakan langkah penting dalam karirnya.
Shin Tae-yong akan memegang peran penasehat dalam klub K-League 2 ini dengan fokus pada pengelolaan pemain.
Selain dirinya, terdapat tiga penasehat lain yang juga memiliki keunggulan dalam bidang masing-masing.
Meskipun pendapat terbagi tentang penunjukan Shin Tae-yong sebagai penasehat klub, nyatanya keputusan ini memiliki sisi positifnya.
Shin Tae-yong memiliki dedikasi yang tinggi untuk membantu klub yang telah membesarkan namanya, dan upayanya bertujuan untuk mengembalikan kejayaan klub tersebut.
Selain manfaat yang diberikan kepada Seongnam FC, kehadiran Shin Tae-yong juga dapat memberikan keuntungan bagi sepak bola Indonesia.
Kehadirannya sebagai penasehat klub Seongnam FC membuka peluang bagi timnas Indonesia untuk mendapatkan transfer pengetahuan dan pengalaman berharga dari seorang pelatih berpengalaman seperti Shin Tae-yong.
Dengan Shin Tae-yong aktif di lingkungan klub di Korea Selatan, ini juga dapat memperkuat hubungan antara Indonesia dan Korea Selatan.
Baca Juga: Stefano Lilipaly Cetak Hattrick, Dapatkan Kembali Panggilan Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia?
Ini membuka peluang lebih besar untuk pertandingan dan pertukaran pengalaman antara kedua tim nasional.
Sebagai contoh, di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, pemain Indonesia seperti Asnawi Mangkualam berhasil menembus Liga Korea. Asnawi Mangkualam telah memperkuat dua klub Korea Selatan, yaitu Ansan Greeners dan Jeonnam Dragons.
Keberhasilan ini adalah bukti konkrit bahwa Shin Tae-yong memiliki kemampuan untuk mengembangkan bakat pemain dari Indonesia dan membantu mereka mencapai prestasi tinggi di level internasional.
Dengan kehadiran Shin Tae-yong di klub Korea Selatan, harapan akan semakin terbuka lebar bagi pemain-pemain Indonesia untuk mendapatkan peluang bermain di Negeri Ginseng.
Ini adalah perkembangan positif yang dapat memajukan sepak bola Indonesia dan memperkuat kerja sama antara dua negara dalam dunia sepak bola.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Kata-kata Ragnar Oratmangoen Usai Absen 2 Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
-
PSSI Pertimbangkan Masukan Gerald Vanenburg dan Pelatih Persija Soal Pengembangan Pemain U-23
-
Gerald Vanenburg: Shin Tae-yong Juga akan Sulit Jika Latih Timnas Indonesia U-23 Saat Ini
-
Rekap Hasil Tim ASEAN di FIFA Matchday September: Malaysia Lebih Apik dari Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali