Suara.com - Tottenham Hotspur akhirnya harus rela turun dari puncak klasemen Liga Inggris 2023/2024 usai gelaran pekan ke-11 setelah menelan kekalahan perdananya musim ini. Pelatih Ange Postecoglou pun meminta anak-anak asuhnya untuk 'membumi'.
Tottenham digebuk tamunya, Chelsea dengan skor telak 1-4 pada laga pekan ke-11 Premier League di Stadion Tottenham Hotspur, London utara, Selasa (7/11/2023) dini hari WIB.
Setelah mantap memuncaki klasemen dalam beberapa waktu terakhir, Tottenham akhirnya harus rela melorot ke peringkat kedua dengan raihan 26 poin dari 11 laga, berjarak satu angka dari Manchester City yang kini ada di puncak.
Dalam Derbi London dini hari tadi, Nicolas Jackson menjadi mimpi buruk bagi Tottenham. Striker Chelsea itu mengemaa hat-trick, sementara satu gol lainnya dibuat Cole Palmer lewat eksekusi penalti.
Sementara, tim tuan rumah hanya mampu membalas lewat gol Dejan Kulusevski.
Pertandingan sendiri berjalan cukup kacau mengingat wasit memberi dua kartu merah untuk pemain Tottenham, Cristiano Romero pada menit ke-33 dan Destiny Udogie (55'), lima gol yang dianulir dan total 21 menit tambahan waktu.
Selepas pertandingan, pelatih Tottenham, Ange Postecoglou mengatakan bahwa kekalahan pertamanya di Liga Inggris ini sulit untuk dianalisa. Namun, sang pelatih tetap menghormati keputusan wasit di pertandingan kali ini.
"Keputusan (wasit) adalah keputusan. Anda bisa menerimanya atau tidak. Beberapa di antaranya disebabkan oleh diri sendiri, tetapi jika kita akan keluar dan mengeluh tentang keputusan yang buruk setiap minggu, yang akan terjadi adalah apa yang terjadi hari ini," kata Postecoglou seperti dilansir Sky Sports, Selasa.
"Saya pikir seperti itulah jalannya pertandingan. Saya tidak menyukainya karena saya diberitahu bahwa itulah yang akan terjadi. Dengan intervensi VAR, rasanya seperti banyak orang yang berdiri," sambung pelatih Australia bertubuh gempal itu.
"Pada titik tertentu kami harus menerima keputusan wasit. Di sisi lain, kami juga tidak bermain baik. Kami harus evaluasi dan introspeksi diri. Orang bilang kami ada di jalur juara (Liga Inggris), tapi saya pikir kami harus memhuat banyak perkembangan lagi."
Petaka The Lilywhites terjadi saat Cristian Romero diusir keluar lapangan karena melakukan tekel terhadap Enzo Fernandez yang membuat Cole Palmer menyamakan kedudukan dari titik penalti.
Kemudian, kartu kuning kedua yang ceroboh untuk Destiny Udogie di awal babak kedua membuat tuan rumah harus berjuang keras.
"Cukup sulit untuk diproses karena hampir tidak mungkin untuk menganalisis permainan," tambah Postecoglou.
"Anda akan kecewa dengan hasilnya, namun di sisi lain cukup bangga juga dengan upaya para pemain dan itulah hal positif yang akan kami ambil," tukasnya.
Berita Terkait
-
Diincar MU dan Tottenham, Antoine Semenyo Punya Klausul Rilis Rp 1,4 Triliun
-
Marcus Rashford Kembali ke Premier League? Bakal Bela Rival Manchester United
-
Siapa Winger Terbaik Premier League Musim Ini? Mohamed Salah atau Bukayo Saka
-
Ibrahima Konate Gerah Diserang Fans Liverpool: Mereka Tidak Tahu Detailnya
-
Karma? Paksa Tinggalkan Newcastle, Alexander Isak Curhat Masa Suram di Liverpool
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Profil Jordi Cruyff, Siap-siap Tinggalkan Indonesia Usai Jadi Kandidat Kuat Direktur Teknik Ajax?
-
Timnas Indonesia U-17 Lolos Otomatis ke Piala Asia U-17 2026 Tanpa Kualifikasi
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Tergeser: Rekor Frank de Boer Dipecahkan Virgil van Dijk
-
On Fire! Marselino Ferdinan Langsung Gabung di Lokasi SEA Games 2025, 27 November
-
Belanda Segel Tiket Piala Dunia 2026, Striker Rp831 M Disebut Pemain Terbaik
-
Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Gol Rizky Ridho Diremehkan Media Inggris, Dianggap Tak Layak Masuk Nominasi Puskas Award
-
Indonesia Gelar Asian Champions League 2025, FSMI Beberkan Target Tinggi
-
Kadek Arel Sambut Kedatangan Gelandang Liga Slovakia ke Timnas Indonesia U-22
-
Media Internasional Kulik Calon Pelatih Timnas Indonesia, dari Eks Irak Hingga Negara Dekat Eropa