Suara.com - PSSI baru saja mendapat pemain keturunan yang berhasil dinaturalisasi untuk membela Timnas Indonesia. Ia adalah Justin Hubner yang baru saja resmi menjadi WNI setelah menjalani sumpah pada Rabu (6/12/2023) di Kantor Kemenkumham, Jakarta.
Pemain Wolverhampton Wanderers U-21 tersebut menyusul nama-nama pemain keturunan lainnya yang sudah resmi dinaturalisasi.
Tapi tidak semua pemain keturunan berhasil dinaturalisasi oleh PSSI. Padahal, Shin Tae-yong sendiri yang meminta nama mereka hingga sempat mendatangi langsung beberapa pemain yang masuk kategori Grade A atau bermain di klub top Eropa.
Pemain yang kini memperkuat AC Milan ini awalnya disebut menjadi incaran PSSI selanjutnya untuk dijadikan pemain naturalisasi.
Akan tetapi, disebutkan bahwa gelandang berusia 23 tahun tersebut belum berminat membela Timnas Indonesia seperti yang dikabarkan oleh Hasani Abdulgani.
2. Kevin Diks
Sama seperti Mees HIlgers, Kevin Diks yang saat ini membela FC Copenhagen batal dinaturalisasi karena orang tuanya tidak memberikan restu.
Ada keterangan lain yang menyebutkan bahwa batalnya naturalisasi Kevin Diks karena memiliki posisi yang sama dengan Sandy Walsh, sebagai fullback kanan.
3. Mees Hilgers
Eks Anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani, menyebut bahwa Mees Hilgers tidak jadi dinaturalisasi oleh Indonesia. Padahal, bek FC Twente itu sebelumnya diprediksi bakal bisa bermain buat Timnas Indonesia.
Namun, disebutkan bahwa orang tua Mees Hilgers tidak memberikan restu anaknya menjadi WNI. Pasalnya, Indonesia hanya mengenal paspor tunggal, bukan dwi-kewarganegaraan seperti Belanda.
4. Jayden Oosterwolde
Pemain asal Belanda yang kini telah resmi bergabung dengan Fenerbahce, Jayden Oosterwolde, ternyata pernah menolak tawaran untuk bermain di timnas Indonesia.
Jayden mengaku dihubungi oleh asisten pelatih Timnas Indonesia untuk membela Timnas Indonesia. Namun, dia menolak tawaran tersebut karena masih berambisi membela Belanda.
Berita Terkait
-
3 Bek Kiri Timnas Indonesia yang Bisa Tergusur dengan Kedatangan Nathan Tjoe-A-On
-
Jepang Agendakan Uji Coba Lawan Thailand Jelang Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Bisa Curi Ilmu
-
Adu Statistik Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, dan Pratama Arhan: Siapa yang Layak Jadi Bek Kiri Timnas Indonesia?
-
Viral Anggota DPR Haerul Amri Sebut Program Tarkam Lebih Penting dari Naturalisasi, Netizen: Fiks Dia Gak Paham Bola!
-
Perbandingan Statistik Elkan Baggott vs Justin Hubner, Bek Kidal Timnas Indonesia yang Sama-sama Berkarier di Inggris
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong
-
Detik-detik Asnawi Mangkualam Semprot Exco PSSI Arya Sinulingga
-
Aston Villa Raih 8 Kemenangan Beruntun, Rekor Luar Biasa Sejak 1914
-
Nasib Naturalisasinya Menggantung, Pemain Keturunan Indonesia Malah Diincar Ajax Amsterdam
-
Misi Lolos Semifinal: 3 Pemain Ini Jadi Kunci Timnas Indonesia U-22 Gempur Myanmar
-
Zahra Muzdalifah: Saya Ingin Pulang Bawa Medali
-
Lolos Lubang Jarum, Masuk Kandang Macan! Ini Lawan Timnas Indonesia U-22 Jika Tembus Semifinal
-
Wajib Menang Selisih 3 Gol, Ini Rekor Pertemuan Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar U-22
-
Siapa Dani van den Heuvel? Kiper Keturunan Indonesia yang Dipermalukan Arsenal di Liga Champions