Suara.com - Pada pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2023/2024, Persib Bandung menelan kekalahan yang memalukan dari Persik Kediri dengan skor akhir 0-2, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, pada Minggu (10/12/2023).
Sebenarnya, Maung Bandung tampil impresif pada babak pertama dengan Marc Klok dan rekan-rekannya beberapa kali memberikan ancaman kepada gawang Persik yang dijaga oleh Dikri Yusron.
Namun, keadaan berubah di babak kedua, di mana performa Persib menurun drastis.
Situasi ini dimanfaatkan dengan baik oleh Macan Putih, yang berhasil mencetak dua gol melalui sepakan penalti Renan Silva pada menit 48 dan tendangan bebas Anderson Nascimento pada menit 59.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, menyatakan kekecewaannya terhadap kekalahan timnya dari Persik.
Kekalahan ini menandai berakhirnya rekor tak terkalahkan Maung Bandung setelah 14 pertandingan di BRI Liga 1.
Bojan Hodak, pelatih asal Kroasia, mengkritik performa Persib terutama di lini tengah saat menghadapi Persik.
Ia menyebut sektor gelandang mengalami kesulitan menembus barisan pertahanan Macan Putih.
"Masalah paling besarnya di sektor gelandang, selain itu kami juga kebobolan dari penalti dan tendangan bebas yang mana salah satunya itu cukup dipertanyakan," kata Bojan Hodak.
Baca Juga: Klasemen BRI Liga 1 Usai Persik Kediri Bungkam Persib Bandung
Bojan melakukan perubahan taktis untuk memperbaiki lini tengah. Namun, hasil akhirnya tidak memuaskan karena beberapa peluang gagal berubah menjadi gol.
Dengan kekalahan ini, Persib tetap bertahan di urutan ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan 39 poin dari 22 pertandingan. Sementara itu, Persik naik ke posisi enam dengan raihan 33 angka.
Hasil Pertandingan
Tuan rumah Persib Bandung menelan kekalahan pertama di kandang dari tim tamu Persik Kediri dengan skor 0-2 pada lanjutan kompetisi Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jabar, Minggu malam.
Dua gol kemenangan skuad berjuluk Macan Putih dicetak oleh Renan Silva pada menit ke-49 dan Anderson di menit ke-59.
Dengan hasil ini, untuk sementara Persib Bandung harus turun ke peringkat tiga klasemen Liga 1 dengan 39 poin, sementara Persik Kediri naik ke posisi keenam dengan 33 poin. Kedua tim sama-sama telah memainkan 22 pertandingan.
Dalam pertandingan tersebut, Persib memainkan punggawa barunya musim ini Kevin Mendoza sebagai kiper yang dimainkan sejak menit awal, yang juga menjadi debutnya diturunkan dalam starting line up.
Memulai laga, Persik Kediri dengan menekan sejak menit awal dan mendapatkan berbagai serangan kepada para pemain Persib Bandung.
Persik Kediri mendapatkan peluang pertamanya di menit ketujuh, lewat Flavio yang mampu menembus lini pertahanan lawan, namun masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Nick Kuippers.
Pada menit ke-19 Persik Kediri hampir menjebol gawang Persib Bandung lewat kelengahan lini pertahanan, namun masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Kevin Mendoza.
Pada menit ke-21 David Da Silva berusaha untuk mengancam gawang Persik dari tendangan jarak jauh tetapi masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Dikri Yusron.
Menit ke-28 Persik kembali mendapatkan peluang dari Bayu Otto di wilayah pertahanan lawan, tetapi tendangannya masih melebar di kiri gawang Kevin Mendoza.
Tiga menit berselang, giliran Persib Bandung mendapatkan peluang dari Ezra Walian lewat tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti, namun tendangannya masih belum menemui sasaran.
Pada menit ke-34 Maung Bandung kembali mendapatkan peluang emas lewat tendangan keras Marc Klok dari luar kotak penalti. Namun, tendangannya masih tipis diatas mistar gawang Persik.
Tiga menit berselang, Renan Da Silva hampir menjebol gawang Persib Bandung dari tendangan luar kotak penalti. Namun, masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Kevin Mendoza.
Menit ke-43 Persib hampir menjebol gawang Persik lewat tendangan Ezra Walian tetapi tendangan tersebut masih bisa ditepis oleh kiper lawan.
Pada menit ke-47 Renan Silva kembali mengancam gawang Persib melalui tendangan dari luar kotak penalti yang masih mampu
Hingga menit ke-45 tidak banyak serangan yang berarti dari kedua tim. Persib serta Persik lebih banyak bermain di lini tengah. Skor tidak berubah hingga wasit meniup peluit pertandingan akhir babak pertama.
Di awal babak kedua, Persik Kediri mendominasi pertandingan dengan beberapa kali menusuk lini pertahanan tim tamu.
Pada menit ke-49 Persik mendapatkan hadiah penalti lewat pelanggaran Kevin Mendoza. Renan yang menjadi eksekutor tendangan, berhasil memanfaatkan menjadi gol. Skor sementara berubah menjadi 0-1 bagi Persik Kediri.
Persib Bandung yang tertinggal 0-1 tidak tinggal diam, dengan mencoba beberapa kali menusuk lini pertahanan Persik. Namun, masih bisa diantipasi oleh lini pertahanan yang kokoh dari tim tamu.
Menit ke-59 Persik kembali menambah keunggulan lewat tendangan bebas Anderson yang gagal diantisipasi oleh Kevin Mendoza. Skor kembali berubah 0-2.
Pada Menit ke-66 Persib mendapatkan peluang emas lewat akselerasi Rezaldi Hehanusa yang memberikan umpan silang kepada Henhen Herdiana. Namun, sundulan Henhen masih melebar di kiri gawang lawan.
Hingga menit ke-85 Persib terus menekan lini pertahanan dengan berbagai variasi serangan yang mampu mengancam pertahanan lawan. Namun, Maung Bandung masih cukup kesulitan untuk menjebol gawang Persik.
Dua menit berselang, Renan Silva kembali mengancam gawang Persib lewat tendangan keras yang
Menit ke-87 Persib hampir menjebol gawang Persik lewat akselerasi dari David Da Silva di lini pertahanan.Namun, kembali masih mampu diantisipasi kiper lawan.
Di lima menit akhir pertandingan Persib Bandung terus meningkatkan intensitas serangan. Meski Maung Bandung terus menyerang, namun kokohnya pertahanan tim lawan, membuat pertandingan itu harus berkesudahan dengan 0-2.
Dengan kekalahan tersebut, membuat Persib Bandung memutus tren tidak terkalahkan sebanyak 14 pertandingan di BRI Liga 1 2023/2024.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Marcelo Rospide Puji Persik Kediri Jago Manfaatkan Peluang Hingga Jebol Persib Bandung
-
BRI Liga 1, Bojan Hodak: Persib Bandung Tidak Bermain dengan Bagus dan Kami Tidak Layak untuk Menang Lawan Persik
-
BRI Liga 1: Bojan Hodak Bongkar Alasan Hasil Bapuk Persib Setelah 14 Pertandingan Tak Terkalahkan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop