Suara.com - Kabar buruk bagi Chelsea. Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino mengonfirmasi bek kanan sekaligus kapten tim Reece James kembali mengalami cedera hamstring.
Cedera hamstring tersebut membuat James sempat menepi lama pada musim ini dan pemain asal Inggris itu kini kembali menderita cedera yang sama saat ia digantikan Levi Colwill pada menit ke-27 pada kekalahan 0-2 melawan Everton di Goodison Park, Minggu (10/12) WIB.
“Reece merasakan sesuatu di hamstringnya. Yang pasti dia cedera, tapi kami tidak tahu seberapa serius cederanya,” kata Pochettino melalui laman resmi klub, Senin seperti dimuat Antara.
Pelatih asal Argentina itu pun sangat menyayangkan James kembali menepi karena cedera. Pasalnya, ia kini harus memutar otak memilih pemain yang tepat untuk mengisi posisi bek kanan, menyusul pemain lain yang biasa memainkan posisi tersebut yakni Malo Gusto juga masih dalam pemulihan cedera.
“Tentu saja bagi kami dia adalah pemain penting, salah satu bek sayap terbaik di dunia. Ini benar-benar mengecewakan karena setelah 15 atau 20 menit kami bermain bagus dan saya pikir keadaan seperti ini membuat kami berubah, karena tentu saja Malo Gusto juga sedang dalam masa pemulihan dari cedera,” jelas Pochettino.
Dalam kesempatan yang sama, pelatih 51 tahun itu juga memberikan kabar tentang dua pemainnya yang pada laga itu ditarik keluar karena alasan cedera, yaitu Robert Sanchez dan Marc Cucurella.
Kedua pemain yang tampil sejak awal itu sama-sama diganti pada menit ke-84, Sanchez diganti oleh Djorjde Petrovic dan Cucurella diganti Ian Maatsen.
“Robert Sanchez mengalami masalah di Manchester United, yaitu masalah pada lututnya. Dia merasakan sesuatu di babak kedua, itulah sebabnya dia meminta penggantian. Kita harus berharap ini bukan masalah besar,” jelas Pochettino.
“Hal yang sama juga terjadi pada Marc Cucurella yang mengalami cedera pergelangan kaki. Kami berharap masalah ini tidak besar,” tambahnya.
Baca Juga: Momok Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Jadi Sorotan AFC
“Ini adalah keadaan yang telah kami hadapi sejak awal dan terlalu berat bagi tim muda untuk menyatukan semua elemen jika kami ingin membangun sesuatu yang solid,” lanjutnya.
Kekalahan dari Everton membuat tim London Biru itu turun ke peringkat ke-12 klasemen sementara dengan 19 poin, terpaut 14 poin dari posisi empat besar dan 18 poin dari puncak klasemen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
-
3 Titik Lemah yang Bikin Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi
Terkini
-
Kapan Partai Hidup-Mati Timnas Indonesia vs Irak? Simak Jadwalnya!
-
Kenapa 8 Pemain Kalahkan Arab Saudi Era Shin Tae-yong Tak Jadi Starter Strategi Baru Patrick Kluiver
-
Nyaris Mustahil, Peluang Timnas Indonesia Lolos Otomatis ke Piala Dunia Tersisa Satu Persen
-
Media Dunia Sorot Shin Tae-yong saat Arab Saudi Kalahkan Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert
-
3 Catatan Pengamat atas Kekalahan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Patrick Kluivert Harus Baca
-
Timnas Indonesia Otomatis Gagal ke Piala Dunia 2026, Belum Tentu!
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Bersinar Meski Takluk dari Arab Saudi, No.2 Baru Pulih Cedera
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
Ole Romeny Terbakar Dikalahkan Arab Saudi: Semua Mata ke Timnas Indonesia vs Irak!
-
Timnas Indonesia Kalah, Mantan Exco PSSI: Pemain Underperform Tapi Main 100 Menit