Suara.com - Setidaknya tiga rekor tercipta setelah Timnas Indonesia tumbang dari Irak dalam matchday pertama Grup D Piala Asia 2023. Nama Marselino Ferdinan turut tertulis dalam tinta emas.
Duel Timnas Indonesia vs Irak di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Qatar itu berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan tim berjuluk Singa Mesopotamia.
Irak mencetak gol lebih dulu saat laga baru berjalan 17 menit melalui Mohanad Ali. Gol tersebut tercipta lewat skema serangan balik cepat memanfaatkan kesalahan umpan Marselino Ferdinan.
Namun, 20 menit berselang, Marselino mampu membayar kesalahannya. Dia berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-37 untuk membawa Timnas Indonsesia menyamakan kedudukan 1-1.
Gol Marselino tercipta lewat skema apik di mana Yakob Sayuri melakukan nutmeg kepada salah seorang bek Irak sebelum melepaskan umpan silang datar yang disambar dengan akurat oleh Marselino.
Namun menjelang babak pertama berakhir, Irak berhasil unggul kembali melalui gol Osama Rashid yang pada prosesnya memicu kontroversi karena lebih dulu diwarnai offside Mohanad Ali saat menanduk bola yang berhasil dihalau kiper Ernando Ari.
Irak kemudian kembali mencetak gol di babak kedua lewat Ayman Hussein saat waktu normal tersisa 15 menit.
Hasil ini setidaknya menciptakan tiga sejarah di Piala Asia yang melibatkan Timnas Indonesia. Berikut ulasannya.
3 Rekor Tercipta usai Timnas Indonesia Takluk dari Irak di Piala Asia 2023
Baca Juga: Shin Tae-yong Panasi Publik Indonesia, Yakin Skuad Garuda Lolos 16 Besar Piala Asia 2023
1. Pertama kali dalam sejarah Timnas Indonesia kalah dalam laga perdana fase grup Piala Asia. Dalam empat edisi sebelumnya (1996, 2000, 2004 dan 2007), skuad Garuda punya rekor dua imbang dan dua menang.
2. Timnas Indonesia tak pernah kebobolan lebih dulu dalam laga perdana fase grup Piala Asia. Gol striker Irak Mohanad Ali meruntuhkan catatan positif tersebut.
3. Marselino Ferdinan menjadi pemain kasta kedua Liga Belgia (Belgian CHallenger Pro League) pertama yang mencetak gol di Piala Asia sebagaimana statistik Opta.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat