Suara.com - Pendiri Football Institute, Budi Setiawan, belakangan ini tengah menjadi perhatian publik pecinta sepak bola Indonesia karena menyebut pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak memiliki etika.
Pernyataan itu disampaikan oleh Budi Setiawan menanggapi ungkapan Shin Tae-yong ketika menjalani sesi wawancara kepada media Korea Selatan perihal sejumlah tawaran yang masuk kepadanya.
Shin Tae-yong mengaku ada beberapa negara yang sudah berminat untuk menggunakan jasanya ketika menangani Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Hal inilah yang disebut Budi Setiawan tidak etis.
"Komentar STY yang mengatakan bahwa sudah ada negara yang berminat kepada dirinya semakin menunjukkan wajah asli STY yang oportunis dan cacat moral dan etika,” ujar Budi Setiawan dikutip dari akun X @SiaranBolaLive.
“Padahal dia (Shin Tae-yong) masih terikat kontrak dengan PSSI sejak 2019 hingga 2023, dan sekarang sudah diperpanjang sampai Juni 2024," ia melanjutkan.
Menurut Budi Setiawan, dia seperti tengah melempar bensin di tengah api yang belakangan ini menimbulkan polemic di kalangan masyarakat. Hal ini seolah-olah menambah panas konflik antara publik dengan federasi. Lalu, siapakah sebetulnya sosok Budi Setiawan?
Budi Setiawan sebetulnya bukanlah orang yang baru di dunia sepak bola Indonesia. Sebab, dia telah malang melintang bersama sejumlah lembaga ketika memutuskan berkarier di kancah sepak bola.
Berdasarkan laman Linked.in milik Budi Setiawan, alumnus Program Studi Ilmu Hukum Universitas Trisakti ini mengawali kariernya sebagai manajer Liga Indonesia mulai Agustus 2005 hingga Agustus 2014.
Baca Juga: FIFPRO Lapor FIFA, Desak PSSI Selesaikan Polemik Tunggakan Gaji Kalteng Putra
Artinya, dia nyaris sepuluh tahun bekerja untuk operator kompetisi. Setelah meninggalkan PT Liga Indonesia, Budi Setiawan memutuskan untuk masuk ke lingkungan federasi. Jabatan pertamanya ialah Deputi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI.
Pekerjaan itu berlangsung selama kurang lebih dua tahun, mulai dari Agustus 2014 hingga Januari 2017. Setelah sempat menghilang lama, Budi akhirnya muncul bersama Persitara Jakarta Utara.
Dia ditunjuk menjadi Chief Executive Officer (CEO) dan mengemban amanah ini dalam waktu yang relatif singkat, yakni mulai November 2021 hingga April 2022 atau sekitar enam bulan saja.
Budi Setiawan sempat menginisiasi lahirnya Football Institue. Ini adalah lembaga independent yang fokus pada pengembangan dan edukasi sepak bola Indonesia melalui data, riset, penelitian, dan survey.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
FIFPRO Lapor FIFA, Desak PSSI Selesaikan Polemik Tunggakan Gaji Kalteng Putra
-
Biodata dan Rekam Jejak Budi Setiawan, Sebut Shin Tae-yong Catat Etika dan Moral
-
3 Pemain Lokal Timnas Indonesia Paling Bersinar di Piala Asia 2023
-
Soroti Lini Serang Timnas Indonesia, Pelatih Bali United Komentari Hal Ini
-
Pulang dari Piala Asia 2023 Bersama Timnas Indonesia, Pelatih PSS Sleman Pantau Kondisi Hokky Caraka
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kontrak Habis Musim Ini, Persija Pagari Rizky Ridho Sampai 2028
-
Menang 2-1, PSBS Biak Perpanjang Rekor Tak Pernah Kalah Lawan Semen Padang
-
Dari Kiper hingga Penyerang, 4 Bintang Timnas Indonesia Ini 'Gabut' di FIFA Matchday!
-
Persiapan Maksimal, Teco Optimis Barito Putera Raih Kemenangan di Laga Perdana Championship
-
Sedang Berlangsung! Link Live Streaming Final CFA: Timnas Futsal Indonesia vs Denmark
-
Mohanad Ali Janji Tak akan Tendang Pemain Timnas Indonesia Seperti Chanathip Songkrasin
-
Striker Indonesia Kesayangan Shin Tae-yong Dipinjam MU
-
Sesumbar Lamine Yamal: Kalau Gagal Menang Ballon d'Or, Berarti Saya Belum Mau
-
Akhirnya Bela Timnas Indonesia U-23, Dion Markx: Nyanyikan Lagu Kebangsaan Bikin Merinding Badan
-
Klarifikasi I.League: Penonton Boleh Rekam Pertandingan Super League