Suara.com - Federasi Pesepakbola Profesional Internasional (FIFPRO) ikut turun tangan dalam mencari solusi kasus tunggakan gaji yang dialami 29 pemain klub Liga 2 Indonesia, Kalteng Putra.
Dalam pernyataan resminya, Rabu (31/1/2024), FIFPRO sudah melaporkan kasus penunggakan gaji ini kepada FIFA. Mereka juga mendesak PSSI untuk segera menyelesaikan masalah tersebut.
"FIFPRO memberikan dukungan penuh kepada 29 pesepakbola tim strata kedua Indonesia, Kalteng Putra, yang berada dalam situasi mengenaskan akibat perilaku manajemen klubnya," tulis FIFPRO dikutip Suara.com pada Kamis (1/2/2024).
Baca juga: Potensi Pratama Arhan Jadi Sorotan Eks Pelatih Spesialis Throw In Liverpool
"FIFPRO meminta intervensi mendesak dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menyelesaikan masalah non-pembayaran dan menghentikan praktik tidak sopan klub."
Manajemen Kalteng Putra dikabarkan melakukan tekanan balik kepada 29 pemain yang melakukan aksi menolak bertanding sebelum gaji mereka yang tertunda dua bulan dibayar klub.
Pihak Kalteng Putra disebut justru melaporkan para pemain ke kepolisian dengan tuduhan pencemaran nama baik. Mereka membantah telah menunggak gaji dua bulan dan menyebut hanya beberapa pekan.
Kabar polemik gaji pemain Kalteng Putra pun kini sudah sampai ke FIFPRO, asosiasi yang menaungi para pesepak bola profesional di seluruh dunia. Mereka mengutuk keras tindakkan manajemen Kalteng Putra terhadap para pemainnya.
"Kami mendukung para pemain Kalteng Putra yang hanya meminta klub menghormati hak-hak dasar mereka sebagai karyawan dan memberikan gaji sesuai hak mereka," tulis FIFPRO.
Baca Juga: Lampaui Timnas Indonesia, Kiprah Tajikistan di Piala Asia 2023 Lebih Mengerikan!
"Sangat mengecewakan bahwa kepemimpinan Kalteng Putra tidak hanya tidak menghormati kontrak pemain dengan tidak membayar gaji mereka tetapi juga memberikan tekanan yang tidak semestinya kepada para pemain dengan mengintimidasi mereka melalui prosedur pidana."
"Strategi ini telah digunakan sebelumnya di Indonesia dan telah disetujui oleh FIFA."
"FIFPRO telah memberi tahu FIFA mengenai masalah ini dan mendesak agar PSSI segera melakukan intervensi untuk menyelesaikan situasi tersebut."
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
5 Fakta Kemenangan Chelsea atas Liverpool: Gol Ajaib, Rekor Baru, dan Krisis The Reds
-
Insiden Horor di Bundesliga! Grimaldo Tumbang Usai Benturan dengan Rekan Setim
-
Minus Emil Audero, Cremonese Dilumat Inter: Lautaro Martinez Cetak 158 Gol
-
Hasil Premier League: Chelsea Perpanjang Rekor Buruk Liverpool
-
Arsenal Gebuk West Ham! Bukayo Saka Cetak Sejarah, Lampaui Harry Kane dan Haaland
-
7 Fakta Kemenangan Manchester United atas Sunderland: 11 Tahun Tanpa Kekalahan
-
Pascal Struijk Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp312 M Dibidik Tottenham
-
Kabar Buruk Irak Jelang Lawan Timnas Indonesia, Ayman Hussein Cedera Hamstring
-
3 Pemain Andalan Merapat, Herve Renard Semringah Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Timnas Indonesia Krisis Kiper, Arab Saudi Bakal Digawangi Rekan Cristiano Ronaldo