Suara.com - Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) membenarkan cedera jari yang dialami kapten tim berjuluk Taeguk Warriors, Son Heung-min, akibat perkelahian dengan rekan setimnya jelang pertandingan semifinal Piala Asia pekan lalu, di mana tim Negeri Ginseng itu kalah 0-2 dari Yordania.
Seorang pemain yang terlibat dalam keributan tersebut sudah menyatakan permintaan maaf melalui media sosial pada Rabu (13/2/2024), kata KFA.
Sebelumnya media Inggris The Sun, seperti dikutip AFP, melaporkan bahwa jari tangan Son terkilir akibat "kegaduhan" yang terjadi saat makan malam sebelum pertandingan.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Berpotensi Debut Bareng Port FC, Masuk Skuad Lawan Muang Thong United
Dikabarkan bahwa insiden tersebut terjadi setelah beberapa pemain muda di tim Korsel -- termasuk pemain Paris St Germain (PSG) Lee Kang-in -- bergegas makan agar bisa pulang lebih awal untuk bermain tenis meja.
Hal ini membuat Son, kapten tim, dan beberapa pemain yang lebih tua tidak senang karena makan bersama pada malam pertandingan besar secara tradisional dipandang sebagai waktu untuk menjalin ikatan.
Sebuah sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa ketika Son meminta rekan satu timnya yang lebih muda untuk duduk, “beberapa hal yang tidak sopan dikatakan kepadanya”.
"Dalam hitungan detik, keributan terjadi di ruang makan dan para pemain dilerai keluar," kata sumber tersebut.
"Jari Son terluka parah saat mencoba menenangkan semua orang."
Baca Juga: Skandal Timnas Korea Selatan: Son Heung-min Ribut dengan Bintang PSG Sebelum Kalah dari Yordania
Baca Juga: Daftar 5 Negara Naik Rangking FIFA Terbanyak Usai Piala Asia 2023, Ada 1 Negara di Asia Tenggara
Lee mengakui kejadian tersebut di akun Instagram-nya dalam sebuah unggahan pada Rabu dan meminta maaf karena "mengecewakan" para penggemarnya.
“Saya menimbulkan kekecewaan besar bagi para penggemar sepak bola yang selalu mendukung tim nasional kami,” katanya, seraya menambahkan: “Saya sangat menyesal.”
“Mulai sekarang, saya akan berusaha membantu para pemain senior dan berusaha menjadi pemain dan pribadi yang lebih baik,” kata Lee.
Kantor berita Korea Selatan, Yonhap, melaporkan bahwa pada awalnya, Son mencoba berbicara dengan para pemain muda, namun situasinya berubah menjadi bentrok fisik ketika mereka menolak untuk mendengarkan.
Son marah dan menarik Lee, yang kemudian mencoba memukulnya, lapor Yonhap, mengutip sumber yang mengetahui kejadian tersebut.
Berita Terkait
-
Skandal Timnas Korea Selatan: Son Heung-min Ribut dengan Bintang PSG Sebelum Kalah dari Yordania
-
Media Internasional Sorot Naturalisasi Timnas Indonesia Pengaruhi Kekuatan Sepak Bola ASEAN, Vietnam Harus Waspada
-
Masih Terbuka meski Tak Mudah, Ini Syarat Timnas Indonesia Lolos Otomatis ke Piala Asia 2027
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Ngeri! Eks Manchester United Patahkan Tulang Kepala Rekan Setim
-
Erick Thohir Pastikan 3 Sosok Ini Tetap Bersama PSSI, Termasuk Simon Tahamata
-
Bojan Hodak: Ada Parasit di Tubuh Thom Haye
-
Intip Kekuatan Honduras, Lawan Timnas Indonesia U-17 yang Diperkuat Anak Eks Bomber Inter Milan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
PSSI Didesak Gara-gara Gosip Jepang Keluar dari AFC Santer di Indonesia
-
3 Gerbong Belanda yang Tidak Didepak PSSI Seperti Patrick Kluivert
-
Ketahuan! Simon Tahamata Temui Clarence Seedorf, Calon Pengganti Kluivert?
-
Tampil Impresif, Chelsea dan AC Milan Rebutan Kiper Keturunan Jepang