Kedua, gol Muhammad Ferarri dianulir lantaran Ramadan Sananta dianggap wasit berada di posisi offside.
Sejumlah warganet menilai wasit tidak melihat posisi Sananta dari dua angle kamera yang berbeda. Sehingga muncul polemik atas keputusan wasit menganulir gol Ferarri.
Lalu keputusan yang ketiga, Rizky Ridho mendapatkan kartu merah kontroversial setelah insiden dengan Jasurbek Jaloliddinov di menit 84. Pada momen ini pun rekaman ulang VAR sampai diulang berkali-kali.
Kekecewaan publik atas kinerja Shen Yinhao dan Sivakorn Pu-udom pun semakin bertambah lantaran rekam jejaknya di masa lalu. Pasalnya, mereka pernah terlihat beberapa keputusan kontroversial sebelumnya.
Shen Yinhao diduga terlihat kasus plagiarisme. Ia juga pernah beberapa kali membuat keputusan kontroversial di pertandingan Liga Cina. Bahkan pada 2013, dibawah kepemimpinannya laga Guangdong Rizhiquan vs Chengdu Sheffield United berbuntut ricuh.
Bagaimana dengan Sivakorn Pu-udom? Wasit WAR ini sudah tiga kali mengawal laga timnas Indonesia dan keputusannya selalu merugikan skuad garuda.
Ketika timnas Indonesia ditumbangkan oleh Qatar fase grup. Dalam laga itu, Qatar mendapatkan penalti setelah tayangan ulang VAR. Selain itu, Ramadhan Sananta juga dikartu merah.
Berikutnya, saat pelanggaran Ivar Jenner yang berujung kartu kuning kedua atau kartu merah. Padahal Ivar tidak melakukan pelanggaran yang berbahaya kepada pemain Qatar.
Baca Juga: Pak Muh Misuh-Misuh Wasit Shen Yinhao Rugikan Timnas Indonesia U23, Ririe Fairus: Gemas
Berita Terkait
-
Pak Muh Misuh-Misuh Wasit Shen Yinhao Rugikan Timnas Indonesia U23, Ririe Fairus: Gemas
-
Pratama Arhan Cetak Gol Bunuh Diri, Momen Mak Ti Minta Maaf Bikin Nyesek
-
Respon Berkelas Erick Thohir Pasca Kekalahan Timnas Indonesia U-23
-
Dikalahkan Uzbekistan Dua Gol Tanpa Balas, Erick Thohir Angkat Topi Buat Perjuangan Timnas Indonesia U-23
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Kondisi Miris Shin Tae-yong: 5 Laga Tanpa Kemenangan, Bakal Dipecat?
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram
-
Hasil BRI Super League: Persija Keok, PSM Lepas dari Zona Merah
-
'Ledakan' Bakat Muda di MLSC Bandung, Sepak Bola Putri Kian Menggeliat
-
Media Inggris Ulas Pemain Keturunan Indonesia: Pilar Tak Tergantikan, Siapa Dia?
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming BRI Super League PSM vs Persija Malam Ini
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat