Suara.com - Gelandang naturalisasi milik Persib Bandung, Marc Klok mulai kehilangan tempat di Timnas Indonesia. Dia pun merespons situasi itu dengan pola pikir positif.
Marc Klok bertahun-tahun menjadi andalan skuad Garuda di lini tengah. Namun belakangan, kehadiran para pemain keturunan terutama Ivar Jenner dan Thom Haye mengubah peruntungannya.
Eks pemain Persija Jakarta ini tak lagi jadi pilihan utama. Bahkan, untuk laga kontra Irak dan Filipina pada Juni 2024, Klok tak lagi dipanggil pelatih Shin Tae-yong.
Baca juga: Nathan Tjoe-A-On Akui Sesak Napas, Jadi Alasan Kick Off Timnas Indonesia vs Irak Maju?
Situasi itu direspons Marc Klok. Dia menyebut apa yang dihadapinya sebagai hal wajar. Posisinya di Timnas Indonesia memang lambat laun akan digantikan wajah-wajah baru.
Menurut Marc Klok, tim nasional harus diisi pemain-pemain terbaik agar dapat bersaing.
"Ini sehat bagi tim untuk memiliki wajah baru dan perspektif segar. Itu normal dalam sepakbola," kata Marc Klok saat dihubungi awak media.
Tanpa Marc Klok, Shin Tae-yong memanggil sejumlah nama untuk mengisi posisi tengah seperti Ivar Jenner, Thom Haye, Ricky Kambuaya, dan Marselino Ferdinan. Nathan Tjoe-A-On juga tampil sangat baik sebagai gelandang yang membuat Klok semakin terpinggirkan.
Datangnya deretan wajah baru dalam skuad Timnas Indonesia membuat persaingan semakin ketat. Bagi Klok hal tersebut memotivasi dirinya untuk meningkatkan kemampuan.
Baca juga: Hitung-hitungan Potensi Timnas Indonesia Bakal Tampil di Olimpiade 2024 Paris Jika Israel Dicoret
"Hal ini membuat semua orang tetap waspada dan mendorong kami untuk melakukan yang terbaik," jelasnya.
Di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 6 Juni. Lima hari setelahnya menjamu Filipina di venue yang sama.
Timnas Indonesia butuh tiga poin untuk memastikan diri lolos ke putaran ketiga. Skuad Garuda bisa dibilang diuntungkan karena bertindak sebagai tuan rumah dua kali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
Terkini
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
Rapor Calvin Verdonk Debut di Ligue 1: LOSC Lille Digilas RC Lens
-
Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
-
Rapor Pemain Real Madrid vs Espanyol: Eder Militao Man Of The Match, Mbappe Spektakuler
-
Igor Tudor Murka, Penalti Kontroversial Bikin Juventus Imbang di Verona
-
Rapor Pemain Verona vs Juventus: Conceicao Cemerlang, Vlahovic Lesu
-
Nasib Apes Alejandro Garnacho: Dicemooh Fans MU, Batal Main Gegara Fofana
-
Rapor Pemain Manchester United vs Chelsea: Fernandes Cemerlang, Casemiro Bikin Drama
-
Rapor Pemain Liverpool vs Everton: Hugo Ekitike Terbaik, Isak Tak Karuan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds