Suara.com - Euro 2024 kian panas. Lima tim telah dipastikan tersingkir dari babak penyisihan grup, gagal melaju ke fase 16 besar.
Skotlandia, Kroasia, Albania, Serbia, dan Polandia harus angkat koper lebih awal.
Skotlandia menjadi tim pertama yang tersingkir dari Grup A, finis di dasar klasemen dengan hanya satu poin. Di Grup B, Kroasia dan Albania menyusul.
Kroasia, meski mengoleksi dua poin, tak mampu bersaing di klasemen peringkat ketiga terbaik. Albania pun out setelah hanya meraih satu poin.
Sementara di Grup C, Serbia harus puas di posisi keempat dengan dua poin.
Hasil imbang 0-0 melawan Denmark di laga terakhir tak mampu mengantarkan mereka ke babak 16 besar. Nasib serupa dialami Polandia di Grup D.
Meski bermain imbang 1-1 melawan Prancis, Polandia tetap tertahan di posisi juru kunci dan gagal lolos.
Hingga saat ini, Grup E dan F belum ada tim yang dipastikan tersingkir.
Pertandingan terakhir di kedua grup tersebut akan menentukan nasib tim-tim yang masih berpeluang melaju ke fase gugur.
Baca Juga: Klasemen Akhir Grup D Euro 2024: Austria Finis di Atas Prancis dan Belanda
Klasemen Grup C
Timnas Inggris memuncaki klasemen akhir Grup C Euro 2024 meski ditahan imbang Timnas Slovenia pada pertandingan terakhir fase grup di Stadion RheinEnergie, Cologne, Rabu dini hari WIB
Hasil ini membuat Inggris bercokol di peringkat pertama klasemen akhir Grup C dengan lima poin dari tiga pertandingan, sedangkan Slovenia berada di posisi ketiga dengan torehan dua poin.
Pada pertandingan ini sebenarnya Inggris mendominasi jalannya pertandingan, namun kurang klinisnya penyelesaian akhir dan solidnya lini pertahanan Slovenia membuat laga akhirnya berakhir tanpa gol.
Selanjutnya Inggris akan menghadapi peringkat ketiga terbaik dari Grup D/E/F, sedangkan Slovenia berharap dapat menjadi satu dari empat negara yang mendapatkan predikat peringkat ketiga terbaik.
Klasemen Grup D
Austria mematahkan ekspektasi setelah lolos ke 16 besar Piala Eropa (Euro) 2024 sebagai juara grup, unggul dari Prancis dan Belanda dalam klasemen akhir Grup D.
Tim asuhan Ralf Rangnick tersebut mampu mengalahkan Belanda 3-2 di Stadion Olimpiade, Berlin pada Selasa (25/6). Austria membuka keunggulan lewat bunuh diri Donyell Malen pada menit ke-6.
Tim Oranye bisa menyamakan skor berkat gol Cody Gakpo dua menit selepas jeda. Austria kembali unggul melalui Romano Schmid pada menit ke-59. Belanda membalas sekali lagi berkat Memphis Depay pada menit ke-75.
Marcel Sabitzer menjadi pahlawan kemenangan Austria setelah mencetak gol pada menit ke-80. Kemenangan ini membuat Austria secara mengejutkan finis di peringkat teratas Grup D.
Austria di urutan teratas dengan enam poin, dengan menyalip Prancis dan Belanda.
Klasemen Grup C
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025