Suara.com - Kapten timnas Inggris, Harry Kane, bertekad kuat untuk menghapus kutukan nihil gelar juara dengan membawa pulang trofi Euro 2024. Striker haus gol ini dikenal memiliki kemampuan luar biasa dalam mencetak gol, namun sayangnya kontribusinya tersebut belum pernah membuahkan gelar juara.
Kesempatan emas untuk Kane menghapus kutukan negatifnya hadir di final Euro 2024. Syaratnya, The Three Lions harus mengalahkan tim tangguh Spanyol di partai puncak.
"Bukan rahasia lagi bahwa saya belum pernah memenangkan trofi tim. Besok, saya memiliki peluang untuk meraih salah satu trofi terbesar di dunia," ungkap Kane, dikutip dari laman resmi Euro 2024.
Kane telah menghabiskan banyak waktu bersama Tottenham Hotspur, namun ia berkali-kali gagal menjadi juara.
Prestasi terbaik Kane bersama The Lilywhites adalah finis sebagai runner-up Premier League pada musim 2016/2017.
Kane hampir saja meraih gelar juara Liga Champions.
Kane bertekad untuk menghapus derita tersebut dengan mempersembahkan gelar juara Euro 2024 kepada publik Inggris.
"Saya sangat bersemangat untuk membuat banyak orang, termasuk saya sendiri, sangat bahagia besok malam. Ini akan menjadi pertarungan besar dan kami akan memberikan segala yang kami punya," tegas Kane.
Sebelumnya, Pelatih timnas Spanyol Luis De La Fuente memulai psywar dengan mengklaim timnya bermain lebih baik dibanding Inggris menjelang laga final Piala Eropa atau Euro 2024
Baca Juga: Penunjukan Letexier di Laga Final EURO 2024, Upaya untuk Perbaiki Citra Sang Wasit?
"Kami sudah bermain lebih baik dibanding mereka, tetapi itu tidak punya pengaruh dalam pertandingan final nanti," ucap De La Fuente kepada media Spanyol La1 pada Sabtu.
De La Fuente juga menjanjikan bahwa pertandingan di final akan berlangsung seru karena Inggris memiliki pemain berkualitas dan masuk ke final dengan performa yang sangat bagus.
"Saya senang akan menghadapi lawan yang begitu menantang dengan para pemain hebat. Saya pikir itu akan membuat siapa saja percaya pertandingan nanti menjadi tontonan akbar," lanjut De La Fuente.
Laga final antara Spanyol vs Inggris akan berlangsung di Stadion Olimpiade Berlin pada Senin (15/7) dini hari pukul 02.00 WIB.
Luis de la Fuente juga mewaspadai gaya bermain Inggris yang mengandalkan fisik dan kecepatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan