Suara.com - Kiper keturunan Indonesia, Emil Audero resmi bergabung ke klub Serie A Como 1907. Dia menerima tawaran klub orang Indonesia di tengah teka-teki masa depannya di level tim nasional.
Emil Audero merupakan kiper kelahiran Mataram. Dia memiliki darah Indonesia dari ayahnya yang bernama Edy Mulyadi.
Mantan kiper Inter Milan ini sempat bertemu dengan ketua umum PSSI, Erick Thohir. Namun, tidak diketahui sang pemain tertarik atau tidak untuk dinaturalisasi.
Emil sendiri merupakan kiper yang mengawali karier di Juventus. Dia dikontrak Como 1907 dari klub Serie B Sampdoria dengan durasi empat tahun.
Meski sejauh ini terlihat tak tertarik dengan tawaran membela Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, Emil nyatanya terkesan hingga setuju untuk bergabung dengan Como 1907.
Como 1907 merupakan klub yang baru promosi ke Serie A. Tim ini dimiliki oleh pengusaha Indonesia yakni Hartono bersaudara yang juga pemilik Bank BCA dan Djarum.
"Saya sangat senang, gembira, dan yang terpenting, sangat bangga memulai babak baru yang penting," kata Emil Audero dikutip Suara.com dari laman resmi Como 1907, Rabu (31/7/2024).
Emil menjelaskan bahwa alasan dirinya mau memperkuat Como 1907 adalah karena tim tersebut dinilai punya proyek yang jelas serta memiliki ambisi untuk sukses.
"Klub telah memberi kesan yang sangat baik kepada saya. Mereka menjelaskan proyek tersebut kepada saya beberapa minggu lalu, dan sekarang setelah saya menandatangani kontrak, mereka sekali lagi menegaskan kembali ambisi dan keseriusan klub," kata Emil Audero.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Argentina di Seoul Earth On Us Cup Agustus 2024 Ini
"Jadi, saya hanya bisa terkesan dan senang dengan semua ini."
Keputusan Emil berseragam Como 1907 membuatnya akan dilatih oleh Cesc Fabregas, mantan gelandang top dunia yang pernah bermain untuk Arsenal, Barcelona hingga menjadi pilar penting Timnas Spanyol.
"Saya mengantisipasi musim yang sulit karena kami tidak bisa menganggap remeh apa pun," kata Emil Audero.
"Oleh karena itu, kami harus pandai menegaskan diri dan menunjukkan bahwa kami bukan sekadar tim dengan banyak pemain baru, tetapi tim yang bersatu yang mampu meraih hasil penting," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan
-
Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia TC Panjang Jika Diminta Latih SEA Games 2025
-
Marc Klok Ungkap Manfaat Sekembalinya Bela Timnas Indonesia
-
Ups... Pelatih Timnas Korea Selatan U-23 Lirik Cahya Surpriadi