Suara.com - Kabar buruk menyelimuti para penggemar sepak bola Indonesia setelah kabar terbaru mengenai status Ivar Jenner di FC Utrecht.
Pemain muda berbakat ini kembali harus puas bermain di Jong FC Utrecht, tim cadangan klub Belanda tersebut, untuk musim kompetisi 2024-2025.
Absennya nama Ivar Jenner dalam daftar pemain utama FC Utrecht yang akan berlaga di Eredivisie tentu menjadi pukulan telak bagi harapannya untuk menembus level tertinggi sepak bola Belanda.
Keputusan pelatih Ron Jans untuk tidak memasukkan Ivar Jenner dalam skuad utama FC Utrecht sejatinya cukup mengejutkan.
Pasalnya, pemain kelahiran Belanda ini memiliki potensi yang sangat besar dan diharapkan mampu berkontribusi bagi tim utama.
Namun, persaingan yang ketat di lini tengah FC Utrecht membuat Ivar Jenner harus bersabar dan terus membuktikan kualitasnya.
FC Utrecht semakin menguat di lini tengah dengan kedatangan Noa Dundas, seorang gelandang serba bisa berusia 20 tahun yang didatangkan dari FC Basel.
Dundas, yang telah menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun, akan memulai petualangannya bersama Jong FC Utrecht.
"Noa adalah pemain multifungsi, yang bisa bermain di lini belakang dan tengah,” kata Manajer Teknis dikutip dari laman klub.
Baca Juga: Resmi Bertahan! Calvin Verdonk Masuk Skuad NEC Nijmegen Musim Depan
Keputusan untuk merekrut Dundas diambil setelah Tim Gilissen, Manajer Teknis FC Utrecht, mengamati perkembangan pemain muda berbakat ini selama beberapa waktu.
Gilissen melihat Dundas sebagai pemain yang memiliki potensi besar dan fleksibilitas untuk bermain di berbagai posisi di lini tengah maupun pertahanan.
Dengan bergabungnya Dundas, persaingan memperebutkan posisi di lini tengah Jong Utrecht dipastikan semakin ketat.
Ivar Jenner, yang telah menjadi andalan di lini tengah musim lalu, kini memiliki pesaing baru yang tak kalah berkualitas.
Timnas Indonesia sendiri akan menghadapi tantangan yang sangat berat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda tergabung dalam grup neraka bersama tim-tim kuat seperti Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China.
Berita Terkait
-
Kabar Gembira untuk Shin Tae-yong, Pemain Timnas Indonesia Rp 6,5 Miliar Ini Tembus Liga Teratas Klub Internasional
-
Mau Dibajak Australia, Matthew Baker Tetap Bela Timnas Indonesia, PSSI: Akan Ikut TC di Bali
-
Tolak Timnas Australia, Ini Cara Jitu PSSI Yakinkan Matthew Baker Mau Bela Timnas Indonesia
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Timnas Indonesia Krisis Bek Kanan, 3 Nama Ini Bisa Gantikan Sandy Walsh yang Cedera
-
Tak Antusias Hadapi Pratama Arhan, Ini Target Marc Klok di ACL Two
-
5 Pemain Berpotensi Absen Bela Timnas Indonesia karena Cedera
-
Deportivo Alaves Pertimbangkan Tuntut FAM usai Facundo Garces Disanksi FIFA?
-
Pemain Keturunan Batak Ngebet Bela Timnas Indonesia Usai Dikontrak Melbourne City
-
Ah Greget! Pemain Keturunan Rp 5,21 Miliar Hampir Bikin Gila Liga Eropa Karena...
-
Nova Arianto Ikut Bangga dengan Pencapaian Mathew Baker
-
Saud Abdulhamid Pulang ke Timnas Arab Saudi, Ancaman Baru untuk Timnas Indonesia
-
Legenda Liverpool John Barnes Bangkrut, Terlilit Utang Rp33 Miliar
-
Kata-kata Mathew Baker yang Dapat Kontrak Perdana di Klub Saudara Manchester City