Suara.com - Peminjaman Justin Hubner ke Cerezo Osaka tidak berjalan mulus, sehingga ia kembali ke Wolverhampton dan kemudian dipinjamkan ke IFK Norrkoping di Swedia untuk musim 2024-2025.
Perjalanan karier Justin Hubner di level klub bisa menjadi gambaran bagaimana sang pemain kesulitan tampil di level teratas meski bermain apik bersama Timnas Indonesia.
Justin Hubner menarik perhatian publik Indonesia setelah memilih menjadi WNI dan bergabung dengan Timnas Indonesia pada akhir tahun lau. Sejak itu, dia menjadi andalan pelatih Shin Tae-yong di pos bek tengah.
Namanya melejit saat bermain untuk Den Bosch U-17, dan kemudian menerima tawaran dari Wolves pada Januari 2020, bergabung dengan tim U-18.
Pada musim 2021/2022, Hubner bermain untuk Wolves U-21, dan pada musim 2023/2024, ia menjadi kapten tim dan bermain reguler.
Meski demikian, Hubner mengalami kendala dalam transisi menuju level senior. Dia memang pernah masuk skuad utama Wolverhampton di Premier League, tetapi belum mendapat kesempatan untuk bermain.
Kesulitan di Liga Jepang
Pada musim 2023/2024, Justin Hubner menjadi pemain utama Wolves U-21, bermain dalam 17 laga di Premier League, kadang sebagai bek kiri.
Pada Maret 2024, setelah membela Indonesia di Piala Asia 2023, Hubner dipinjamkan ke Cerezo Osaka di Jepang.
Baca Juga: Lionel Messi Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17 dan Hubungan Khusus dengan Jordi Alba
Namun, kepindahan ini tidak menguntungkan bagi Hubner.
Dia jarang bermain reguler dan meninggalkan Cerezo Osaka pada Juli 2024, lebih cepat dari rencana awal.
Selama di J1 League, Hubner hanya tampil enam kali, dengan total 83 menit di lapangan, dan dua kali di J.League Cup.
Periode di Cerezo Osaka kurang menyenangkan bagi Justin Hubner.
Diisukan Gabung IFK Norrkoping
Pada musim 2023/2024, Justin Hubner didaftarkan sebagai pemain tim utama Wolves dan sempat masuk daftar susunan pemain saat melawan Arsenal pada 2 Desember 2023.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Juventus Krisis: 394 Menit Tak Bisa Cetak Gol, 7 Laga Tanpa Kemenangan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Klasemen Liga Prancis: Lille Naik ke Posisi 5 usai Bantai Metz, Selisih 3 Poin Saja dari PSG
-
Di Saat Rekannya Murka, Pemain Real Madrid Ini Justru Suka Provokasi Lamine Yamal
-
Kalah Tipis dari AS Roma, Jay Idzes: Kami Seharusnya Bisa Imbang
-
Bojan Hodak Bakal Pakai Strategi Ini Jelang Persib Bandung vs Persis Solo
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok 3 Pemain Real Madrid
-
Lille Pesta Gol 6-1 ke Gawang Metz, Calvin Verdonk Hanya Jadi Penonton
-
Jay Idzes Main Penuh, Sassuolo Belum Beruntung Kalah 0-1 dari AS Roma