Suara.com - Nama kiper muda keturunan Indonesia, Aidan Bonvanie tengah jadi sorotan publik sepak bola nasional. Aidan dikabarkan dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto.
Kabar Aidan bakal diproyeksi untuk bisa membela Timnas Indonesia U-17 di babak Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Apalagi jika melihat dari posturnya, Aidan cukup ideal sebagai seorang penjaga gawang. Ia memiliki tinggi 1,85 meter walau usianya masih 15 tahun.
Statistiknya pun sangat apik menurut Nusantara Ballers. Musim lalu, ia berhasil mencatatkan 14 nirbobol dari total 24 pertandingan.
Selain Aidan yang saat ini bermain di klub Belanda bernama AVV Zeeburgia U-17. Ada juga dua kiper muda keturunan Indonesia lain yang saat ini meniti karier di Eropa, siapa saja mereka? Berikut ulasannya
Pertama ada kiper Swiss bernama Tobias Schwarz. Ia masih berusia 19 tahun, kelahiran Miinstelingen, Swiss pada 2 Januari 2007. Konon Tobias memiliki darah Indonesia.
Data dari Transfermarkt menyebut bahwa Tobias selain memiliki warga negara Swiss tapi juga Indonesia. Saat ini, Tobias tercatat bermain untuk tim U-19 St Gallen.
Tobias merupakan pemain binaan dari akademi klub ini. Ia sudah bergabung sejak 2022. Soal skill, sebagai kiper muda, Tobias terbilang cukup mumpuni.
Baca Juga: Jay Idzes Cetak Gol, Reaksi Pelatih dan Pemain Venezia Bikin Geram
Dilihat dari video unggahan akun Instagram @indobloodtalent, terlihat bagaimana Tobias berjibaku saat mengawal gawang St Gallen.
"Tobias memiliki darah Indonesia dari ibunya. Ibunya lahir di Indonesia, sedangkan ayahnya berdarah Swiss 100 persen," tulis @indobloodtalent
Terakhir ada kiper yang memiliki nama sangat Jawa yakni Robin Soeradhiningrat. Robin saat ini menjalani karier di Jerman.
Kiper berusia 22 tahun ini sekarang bermain untuk klub kasta keenam Liga Jerman, TSV Pattensen.
Robin memiliki kontrak hingga 30 Juni 2025. Robih mengawali karier di tim akademi Arminia Hannover pada 2018.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Cetak Gol, Reaksi Pelatih dan Pemain Venezia Bikin Geram
-
Diakui atau Tidak, Para Pemain yang Mentas di Liga 1 Indonesia Memang Overprice
-
Netizen Bandingkan Beda Jauh Gaya Melatih Nova Arianto vs Indra Sjafri: Didikan Shin Tae-yong Memang Beda
-
BRI Liga 1: Pemain Asing Rp 4,3 Miliar Persib Ini Tebar Ancaman Usai Debut Tekuk PSBS Biak
-
Nasibnya di Timnas Indonesia Beda Kelas, Harga Pasar Rafael Struick dan Arkhan Kaka Justru Sama Persis
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Cetak Gol Saat Manchester City Menang 3-0, Phil Foden Kena Semprot Pep Guardiola
-
Duel Keturunan Indonesia di Bundesliga: Jenson Seelt Menang, Rekor Kevin Diks Patah
-
Manchester United vs Bournemouth, Ruben Amorim: Kami Hadapi Tim dan Pemain Istimewa
-
Pemain Timnas Indonesia Mulai Blak-blakan! Sebut STY Lebih Baik Ketimbang Kluivert
-
STY Kembali Sentil Blunder PSSI, Klaim Nasib Timnas Indonesia Bisa Berbeda Jika Masih Bersamanya
-
Jelang Man United vs Bournemouth, Ruben Amorim Bongkar Alasan Penyakit Tak Konsisten Setan Merah
-
Kevin Diks cs Kena Amuk Pelatih: Kecewa! Gagal!
-
Bergantian Datang ke Jakarta, 3 Pelatih Kelas Dunia Tak Dilirik PSSI untuk Timnas Indonesia
-
Tips Buat Suporter Pilih Sepatu Saat Nonton di Stadion Indonesia, Tetap Casual Namun Nyaman
-
Tak Jadi Dirtek PSSI, Henk ten Cate Kini Pelatih Timnas Suriname Target Lolos Piala Dunia 2026