Suara.com - Setelah melalui proses naturalisasi yang panjang dan melelahkan, penjaga gawang berbakat Maarten Paes akhirnya resmi menjadi bagian dari skuad Garuda.
Keputusan ini disambut gembira oleh seluruh pecinta sepak bola Tanah Air, yang menantikan penampilan gemilang sang kiper di bawah mistar gawang Timnas Indonesia.
Perjalanan Maarten Paes menuju Timnas Indonesia memang tidak mudah.
Berbagai kendala, terutama terkait regulasi perpindahan federasi, sempat menghambat proses naturalisasi sang kiper.
Namun, berkat kerja keras PSSI dan dukungan dari berbagai pihak, akhirnya semua rintangan berhasil dilalui.
Lantas, apa saja fakta menarik di balik bergabungnya Maarten Paes ke Timnas Indonesia? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!
1. Tantangan Hukum Internasional
Perpindahan federasi dari Belanda ke Indonesia menjadi tantangan utama dalam proses naturalisasi Maarten Paes.
Regulasi FIFA yang ketat terkait perpindahan federasi, khususnya bagi pemain yang pernah membela timnas kelompok usia, sempat menjadi penghalang.
Baca Juga: Meski 'Pengangguran', Ini Alasan Posisi Marselino Ferdinan di Timnas Indonesia Tak Tergoyahkan
Namun, setelah melalui serangkaian negosiasi dan sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), FIFA akhirnya memberikan lampu hijau atas perpindahan tersebut.
2. Ikatan Batin dengan Tanah Air
Meskipun tidak memiliki darah Indonesia secara langsung, Maarten Paes memiliki ikatan emosional yang kuat dengan Indonesia.
Neneknya yang lahir di Kediri, Jawa Timur, menjadi alasan utama ia memilih untuk membela tanah air leluhurnya.
Keputusan ini juga menunjukkan bahwa semangat nasionalisme tidak hanya dimiliki oleh mereka yang memiliki darah Indonesia murni.
3. Pionir Sepak Bola Indonesia di Amerika Serikat
Berita Terkait
-
Prediksi Kekuatan Timnas Indonesia usai Maarten Paes Gabung: Full Naturalisasi Depan, Tengah, Belakang, Hingga Gawang
-
Tinggi Badan Raksasa Maarten Paes Bikin Bengong Media Vietnam, di Atas Rata-rata Manusia ASEAN
-
Lika Liku Maarten Paes Hingga Bisa Gabung Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia, Sempat Ada Masalah Ini
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban
-
Tiga Kontroversi Wasit Sivakorn Pu-udom Bikin Suporter Timnas Indonesia Cemas Hadapi Irak