Suara.com - Des Buckingham bakal menjadi pelatih baru dari bintang muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, di klub Championship Inggris, Oxford United.
Kepindahan Marselino ke Oxford United diumumkan pada Senin (19/8/2024) malam. Eks pemain Persebaya Surabaya ini pindah usai meninggalkan KMSK Deinze.
Hadirnya Marselino disambut baik oleh Des Buckingham selaku pelatih. Des mengatakan bahwa Marselino ialah pemain unik dan menarik.
"Marselino adalah pemain unik dan menarik. Laporan dari Asia menunjukkan bahwa dia adalah salah satu pemain muda yang sedang berkembang. Jadi ini kesempatan untuk dia dan menjadi bagian dari apa yang kami lakukan," ungkap Des seperti dikutip dari laman resmi klub, Senin (19/8/2024).
"Dia adalah pemain yang menyerang dengan sangat baik dan saya sangat senang memiliki dia di tim untuk melihat perkembangannya," lanjut Des.
Lantas, bagaimana kans Marselino Ferdinan bermain di Oxford jika menilik skema atau strategi bermain yang diterapkan oleh Des Buckingham?
Formasi dan Gaya Bermain
Pelatih asal Inggris berusia 39 tahun ini lebih sering menggunakan formasi 4-3-3, tapi di musim 2024/25 ia mengubah pendekatan itu dengan lebih banyak memasang formasi 4-1-4-1.
Perubahan formasi ini tidak terlepas dari datangnya gelandang bertahan baru berusia 30 tahun, Will Vaulks, dari Sheffield Wednesday.
Baca Juga: Marselino Direkrut Atas Rekomendasi Orang Dalam Oxford United, Benarkah?
Berubahnya formasi ini justru semakin memperkuat karakter bermain Oxford United di bawah arahan Des yang menerapkan high pressing untuk merebut bola secepat mungkin.
Gaya bermain ini bisa nyetel dengan karakter Marselino Ferdinan yang kerap diberi free role oleh Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Daya jelajah yang tinggi dan determinasi untuk melakukan pressing ketat juga sudah diterapkan Marselino bersama Timnas Indonesia.
Sisi Menyerang
Dari dua pertandingan di Championship, Des Buckingham lebih sering membebankan serangan Oxford dari sisi sebelah kanan dengan Sam Long sebagai salah satu tumpuannya di pos bek kanan.
Kecenderungan ini juga selaras dengan gaya bermain Marselino Ferdinan yang biasa menyisir dari sektor sayap, baik dari sisi kiri atau kanan.
Berita Terkait
-
Marselino Direkrut Atas Rekomendasi Orang Dalam Oxford United, Benarkah?
-
Fakta Menarik Pratama Arhan di Balik Isu Perselingkuhan Azizah Salsha, Bukan Pesepakbola Pansos dan Kaleng-kaleng
-
Rawan Depresi, Shin Tae-yong Diminta Bantu Pratama Arhan yang Diterpa Isu Perselingkuhan
-
3 Hal Ini Membuat Maarten Paes Lebih Unggul Dibanding Emil Audero
-
Media Vietnam Cibir Marselino Ferdinan, Soroti Para Pemain Aboard Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Hokky Caraka Cetak Gol Salto saat Persita Tangerang Hajar Persik Kediri 3-0
-
Bursa Transfer Memanas: 5 Bintang Abroad Timnas Indonesia yang Berpeluang Ganti Klub Baru
-
Media Belanda: Bukan Van Bronckhorst, John Herdman Calon Tunggal Pelatih Timnas Indonesia
-
Mikel Arteta Ajak Arsenal Nikmati Setiap Kemenangan usai Kembali ke Puncak Liga Inggris
-
AFC Nations League Resmi Diluncurkan, Timnas Indonesia Siap Hadapi Kompetisi Baru Asia
-
Drawing Piala AFF 2026 di Jakarta, Misi Timnas Indonesia Raih Juara
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese