Suara.com - Syamsir Alam bongkar alasan mengapa PSSI di bawah Erick Thohir begitu getol melakukan naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia.
Dalam beberapa waktu terakhir di tengah meroketnya performa Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, mencuat kritik mengenai kebijakan naturalisasi yang sedang gencar dilakukan PSSI.
Setelah Peter F Gontha yang merasa malu melihat komposisi pemain Timnas Indonesia yang kini didominasi pemain naturalisasi, giliran Rocky Gerung yang menyebut bahwa proyek tersebut adalah penipuan terhadap sensasi.
Bila menengok jauh ke belakang, Syamsir Alam pernah bercerita mengenai nasib para pemain Indonesia yang berkiprah di Eropa.
Dalam podcast bersama Mamat Alkatiri dan Coach Riphan Pradipta, Syamsir Alam bercerita tentang pengalamannya ketika merumput di Eropa tepatnya di kompetisi kasta 2 Liga Belgia bersama CS Vise.
Ia mengungkapkan pemain-pemain yang berasal dari Asia terutama yang ranking FIFA-nya di bawah 100 besar sulit untuk menembus pasar Eropa.
"Kan tim-tim Eropa selalu buka trial, misalnya kita buka 10 pemain untuk trial, dua dari Indonesia dua dari Belanda dan dari mana. Talent scouting akan melihat Indonesia dengan sebelah mata karena kita rankingnya nomor berapa bos," ungkapnya.
"Pasti mereka akan condong ke Brasil atau ke Paraguay misalnya. Yang Indonesia ini harus seribu kali lipat berusaha untuk dilirik," lanjutnya.
"Contoh lagi misal Indonesia buka trial, ada dari Jepang, Vietnam dan Brunei Darussalam. Maka yang ga akan dilirik siapa? Brunei kan, karena lihat kualitas. Jadi orang Indonesia yang mau ke Eropa harus sudah siap bermain," imbuh mantan wonderkid Timnas Indonesia yang terakhir sempat membela Rans Nusantara FC.
Baca Juga: 3 Keuntungan Rafael Struick Gabung Brisbane Roar, Timnas Indonesia Ketiban Berkah
Berkaca dari pengalaman Syamsir Alam tersebut, tak heran bila kemudian Ketua PSSI Erick Thohir dalam beberapa kesempatan menyebut target utama Timnas Indonesia adalah tembus di ranking 100 besar FIFA. Tujuannya tak lain agar para pemain asal Indonesia bisa menaikkan levelnya di kancah Eropa dan sejurus dengan itu meningkatkan kualitas Timnas Indonesia.
Untuk mendongkrak upaya tersebut, PSSI pun kini getol melakukan naturalisasi guna memperkuat Timnas Indonesia.
Terkini, di bawah asuhan Shin Tae-yong dan para pemain naturalisasi, ranking Timnas Indonesia baru saja melenting dari yang sebelumnya bertengger di peringkat 133, saat ini berada di ranking 129.
Meroketnya peringkat Timnas Indonesia itu setelah melakoni dua laga krusial di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga menghadapi Arab Saudi dan Australia yang semuanya berakhir imbang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bayar Rp4 Juta, Tak Lihat Messi: Suporter India Ngamuk, Hancurkan Stadion
-
Prediksi Arsenal vs Wolverhampton Wanderers: Ujian Konsistensi The Gunners
-
Prediksi Chelsea vs Everton: The Blues Tertekan, Toffees Datang dengan Kepercayaan Diri
-
Prediksi Liverpool vs Brighton & Hove Albion: Misi Bangkit The Reds di Anfield
-
Prediksi AC Milan vs Sassuolo: Misi Jay Idzes Pamer Keahlian di Depan Allegri
-
Jadwal Serie A Italia Pekan Ini: Panggung Jay Idzes Unjuk Skill di Markas AC Milan
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini: Liverpool Lawan Kuda Hitam, Arsenal Tantang Wolves
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Pengamat Minta PSSI Evaluai Pemain Naturalisasi
-
Tiga Kata Kontroversial Arya Sinulingga Usai Kegagalan Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Tak Cukup Minta Maaf, Viking Persib Club Seret Resbob ke Ranah Hukum, Terancam 6 Tahun Penjara