Suara.com - Nama Welber Jardim tengah jadi perbincangan setelah dicoret Indra Sjafri dari skuad Timnas Indonesia U-20 menyusul polemik keberangkatan ke Tanah Air.
Indra Sjfari menjelaskan bahwa klub Welber Jardim, Sao Paulo U-17 sejatinya telah memberi lampu hijau agar sang pemain memperkuat Timnas Indonesia U-20.
Di sisi lain, PSSI disebut Indra Sjafri juga telah mengirim tiket penerbangan dari Brasil ke Indonesia kepada keluarga Welber Jardim.
Namun, hingga Minggu (22/9/2024) malam WIB, Welber Jardim tidak kunjung hadir sehingga diputuskan dicoret dari daftar 23 pemain Timnas Indonesia U-20 untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Di sisi lain, Manajer Timnas Indonesia U-20, Ahmed Zaki Iskandar menjelaskan bahwa Welber Jardim tidak hadir karena masalah izin keluarga. Ibunya yang meminta anaknya untuk tidak berangkat.
Situasi tersebut bikin nama Welber Jardim terus jadi sorotan. Peluang untuk membela Timnas Indonesia di masa mendatang pun menjadi tanda tanya.
Terlepas dari polemik tersebut, di atas kertas Welber Jardim sejatinya masih bisa pindah untuk membela tim nasional lain dalam hal ini Brasil. Berikut ulasannya.
Punya Kewarganegaraan Ganda
Welber Jardim, yang lahir pada 25 April 2007 di Banjarmasin, adalah seorang pemain diaspora. Situasi itu membuatnya bisa membela Timnas Indonesia kelompok umur tanpa perlu naturalisasi.
Baca Juga: Maarten Paes Bapuk Lagi di Liga Amerika Serikat, Shin Tae-yong Kembali Pakai Ernando Ari?
Merujuk laman resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Welber Jardim termasuk dalam definisi orang-orang dengan kewarganegaraan ganda terbatas mengingat usianya masih 17 tahun.
"Kewarganegaraan ganda terbatas dimaksudkan bahwa Pemerintah RI mengakui status kewarganegaraan ganda yang dimiliki seorang anak hingga berumur 18 tahun dan/atau belum menikah," demikian keterangan Kemenlu dikutip Suara.com pada Minggu (29/9/2024).
Mengacu pada keterangan dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, selain masih berusia di bawah 18 tahun, Welber juga berhak memperoleh kewarganegaraan ganda karena masuk kategori "Anak yang dilahirkan dari pasangan ayah WNA dengan ibu WNI."
Dalam kasus Welber Jardim, ia mewarisi darah Indonesia dari ibunya, Lielyana Halim, yang berasal dari Banjarmasin, sementara ayahnya, Elisangela de Jesus Jardim, adalah warga negara Brasil.
Merujuk pernyataan dan informasi tersebut, Welber Jardim jelas di atas kertas masih bisa membela Brasil. Pasalnya, saat ini dia punya status kewarganegaraan ganda.
Dapat Pujian Pelatih Timnas Brasil
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Gegara Kasus KDRT, Eks Pemain Manchester City Batal Gabung ke Bayern Munich
-
Jelang Persib Bandung vs Persis Solo, Bojan Hodak Kebingungan
-
Nasib Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp596 M Usai Aston Villa Gebuk Man City
-
Di Tengah Skandal Sanksi FIFA, Malaysia Justru Siapkan 27 Pemain Naturalisasi Baru
-
Persis Solo Siapkan Taktik Penguasaan Bola Kunci Kalahkan Persib Bandung
-
Marc Klok Ungkap Persib Wajib Raih 3 Poin Krusial di GBLA Demi Puncak Klasemen
-
Kriteria Sosok Pelatih Baru Timnas Indonesia Menurut Beckham Putra
-
Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen, Mikel Arteta Malah Cemas, Ada Apa?
-
Buat Malu Kevin Diks Cs, Remaja 17 Tahun Ini Panen Pujian
-
Resmi Diluncurkan Gianni Infantino, Bagimana Format Piala ASEAN FIFA?