Suara.com - Persib Bandung mengamankan satu poin pada laga tandang Grup F AFC Champions League (ACL) 2 2024-2025, setelah bermain imbang dengan Port FC dengan skor 2-2.
Pada pertandingan di Stadion Leo, Pathum Thani, Thailand, Kamis (28/11/2024) malam, Persib sebenarnya mampu unggul lebih dulu di menit 17 melalui penalti Ciro Alves.
Namun, tuan rumah tak butuh waktu lama untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1, pasalnya di menit 18 Doumbouya berhasil mencetak gol dan menit 31 dia mampu membawa Port FC unggul 2-1.
Persib berhasil terhindar dari kekalahan di menit 90+5, setelah David da Silva berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, memanfaatkan bola liar tendangan Ryan Kurnia yang sebelumnya mengenai mistar gawang.
Menurut pelatih Persib, Bojan Hodak, pertandingan tersebut hampir sama seperti laga tandang sebelumnya saat menghadapi Lion City Sailors. Namun, dia menyayangkan dua gol Port FC ke gawang Kevin Ray Mendoza.
Bojan menuturkan, dua gol tersebut seharusnya bisa diantisipasi oleh anak asuhnya, pasalnya anak asuhnya tidak mengawal ketat pemain Port FC yang memberikan umpan, ditambah lagi Doumbouya bisa bergerak bebas di dalam kotak penalti dan mencetak gol ke gawang skuat Maung Bandung.
"Pertandingan yang mirip ketika di Singapura, kami membiarkan lawan mencetak gol dua kali, dua gol yang murah. Mereka punya striker yang kuat dan kami membiarkan dia lepas sendirian. Jadi ini seharusnya tidak terjadi," ucapnya setelah pertandingan.
"Kami juga tidak agresif dan membiarkan mereka melepaskan crossing ke dalam kotak penalti. Kami sudah tahu bagaimana mereka bermain sebelumnya, tapi kami tidak bereaksi dengan baik," jelasnya.
Memasuki babak kedua, pelatih asal Kroasia ini menilai penampilan anak asuhnya mengalami peningkatan dan lebih agresif, ditambah lagi masuknya David da Silva menggantikan Tyronne del Pino.
Baca Juga: Port FC vs Persib: Asnawi Mangkualam Cs Bidik 3 Poin di Thailand
Kondisi David da Silva menurut Bojan memang belum 100 persen fit, namun striker asal Brasil ini mampu memberikan kontribusi dengan mencetak gol sekaligus menyamakan kedudukan.
"Babak kedua kami lebih baik dan lebih agresif, dan ketika David masuk membuat permainan jadi berbeda. Mungkin dia tidak fit sepenuhnya tapi ketika dia kembali, dia memberikan kontribusi bagi kami," ungkapnya.
"Untuk fans, mungkin ini menarik karena ada empat gol, tapi bagi pelatih mungkin tidak karena menunjukkan terlalu banyak error di pertahanan," jelasnya.
Meski hanya mampu meraih satu poin, pelatih yang sempat menangani Kuala Lumpur FC ini tetap bersyukur, karena timnya tetap mengamankan poin dan diharapkan di laga selanjutnya di kandang bisa meraih hasil maksimal.
"Tapi saya senang kami tidak kalah lagi dan menunjukkan karakter di babak kedua. Saya harap di laga berikutnya kami bisa melaju," tegasnya.
Kontributor : Rahman
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: 3 Opsi Rotasi Pemain Indra Sjafri untuk Bantai Myanmar
-
Akses Nonton Gratis Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 18.00 WIB
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Belajar Usai Kalah Lawan Filipina, Indra Sjafri Ngeri dengan Myanmar
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Malam Ini