Suara.com - Keberhasilan Timnas Putri Indonesia meraih gelar Piala AFF 2024 sangat mengagumkan. Bagaimana tidak, anak asuh Satoru Mochizuki itu meraih gelar juara meski tidak adanya kompetisi Liga 1 Putri.
Timnas putri Indonesia suskes meraih gelar juara Piala AFF 2024. Pada partai final Estella Loupattij dkk mengalahkan Kamboja dengan skor 3-1 di Stadion Nasional New Laos, Vientiane, Kamis (5/12).
Reva Octaviani menjadi bintang pada pertandingan tersebut dengan dua golnya (19', 58'). Satu gol Indonesia lainnya diciptakan Sydney Hopper (35'), sementara sementara Kamboja memperkecil kedudukan lewat Hok Saody (32').
Selain juara, Indonesia juga mendapatkan gelar pemain terbaik turnamen yang diberikan kepada Reva Octaviani.
Reva juga menjadi pencetak gol terbanyak di Piala AFF Putri 2024 dengan torehan tiga gol, sama dengan pemain Kamboja Poeurn Kunthea.
Kemudian, kiper Indonesia Laita Masykuroh terpilih sebagai penjaga gawang terbaik sepanjang turnamen. Laita tampil solid dengan hanya kebobolan satu gol di Piala AFF Putri 2024.
Kebeharsilan Garuda Pertiwi tak lepas dari tangan dingin pelatih Jepang Satoru Mochizuki. Mochi ditunjuk jadi pelatih timnas putri pada Februari 2024.
Dalam rentang waktu 11 bulan, pelatih kelahiran Shiga, Jepang 60 tahun silam itu mampu mencetak sejarah bersama Reva Octaviani dkk.
Gelar Piala AFF Putri 2024 yang dipersembahkan skuat Garuda Pertiwi menunut PSSI untuk segera menggelar kompetisi Liga 1 Putri.
Baca Juga: Waduh! Pelatih Oxford United Gagal Paham Marselino Ferdinan ke Timnas Indonesia
Di awal melatih Garuda Pertiwi, Mochi sempat disinggung oleh media Jepang terkait kompetisi untuk pesepak bola putri di Indonesia.
"Itu tidak berada di bawah yuridiksi pelatih tim nasional, tapi saya pikir (kondisi tim) akan berubah jika ada kompetisi wanita," ucap Mochi seperti dilansir dari Sankei.com
"Saya ingin memastik bahwa Indonesia akan menggulirkan liga wanita dan mengubah lingkungan sepak bola di beberapa tahun mendatang," tambahnya.
Ditegaskan oleh Mochi, pesepak bola wanita Indonesia membutuhkan kompetisi untuk dijadikan tempat bertanding tiap minggunya.
"Bagiamanapun juga kami membutuhkan tempat untuk berlatih dan bermain tiap pekannya. Saya akan mengerahkan seluruh seluruh kekuatanku ke dalamnya," ungkap Satoru Mochizuki.
Berita Terkait
-
Waduh! Pelatih Oxford United Gagal Paham Marselino Ferdinan ke Timnas Indonesia
-
Berapa Rata-rata Usia Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024? Prospek Masa Depan Cerah!
-
Pemain Muda Jadi Andalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Asnawi: Semoga...
-
Timnas Putri Indonesia Juara Piala AFF 2024, Erick Thohir Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Media Vietnam Puji Timnas Putri Indonesia: Kemajuan Luar Biasa
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Chelsea Kejar Wonderkid Burkina Faso, Siap Bersaing dengan Duo Manchester
-
Giorgio Chiellini Syukuri Cedera Dusan Vlahovic, Peluang Emas untuk Jonathan David
-
Negara Tetangga Bersorak Timnas Indonesia Tak Diperkuat Marselino Ferdinan
-
Alasan Italia Pilih Stadion Kecil untuk Hadapi Irlandia Utara di Play Off Piala Dunia 2026
-
Voting Ditutup, Kapan FIFA Umumkan Pemenang Puskas Award 2025 yang Tentukan Gol Rizky Ridho?
-
Kapten Persib Marc Klok Ingin Pangkas Jarak Dengan Borneo FC
-
Manchester United Saling Sikut dengan Real Madrid Demi Rekrut Remaja Yunani 18 Tahun
-
Virgil van Dijk Nantang, Tak Merasa Bersalah Lakukan Blunder Usai Liverpool Ditahan Imbang
-
Bukan Eropa, Jeje Sebut Pelatih Korea atau Jepang Paling Cocok untuk Timnas Indonesia
-
Bojan Hodak: Wiliam Marcilio Tak Bisa Berubah, Yah Saya Lepas