Suara.com - Masa depan Nathan Tjoe-A-On masih gelap, baik di Swansea City maupun Timnas Indonesia. Pasalnya, dia kesulitan mendapat menit bermain di klub.
Situasi itu membuat pemain 23 tahun itu bisa terancam terdepak dari Timnas Indonesia.
Apalagi, pelatih baru Garuda, Patrick Kluivert menegaskan bakal memprioritaskan pemain yang punya menit bermain bersama klub.
Kluivert menyebut menit bermain di klub akan memengaruhi seberapa bugar dan siap sang pemain untuk dipanggil ke Timnas Indonesia.
Skuad Garuda sendiri akan dihadapkan dengan periode krusial dalam lanjutan Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain pada 20 dan 25 Maret 2025.
Miskin Menit Bermain di Klub
Nathan Tjoe-A-On, seperti musim lalu, kembali jarang dimainkan musim ini.
Pada laga terakhir Swansea City melawan Cardiff City (18-1-2025) yang berakhir dengan kekalahan 0-3, namanya tak masuk line-up.
Begitu pula saat menghadapi West Bromwich Albion FC (4-1-2025) dan Portsmouth (1-1-2025), ia hanya duduk di bangku cadangan.
Baca Juga: Main Bola Pakai Popok, Balita Ini Kini Jadi Andalan Lini Tengah Timnas Indonesia
Hingga pekan ke-27, Nathan baru tampil dalam tiga laga: dua di EFL Cup dan satu di Championship.
Ketatnya persaingan di lini belakang membuat Nathan Tjoe-A-On sulit masuk skuad utama Swansea City.
Luke Williams lebih memilih Joshua Tymon, Harry Darling, Benjamin Cabango, dan Kyle Naughton sebagai bek utama dalam formasi 4-2-3-1.
Nathan sebenarnya bisa bermain lebih maju sebagai gelandang, tetapi posisi itu ditempati oleh Matthew Grimes dan Jay Fulton.
Di bawah Shin Tae-yong, Nathan tetap menjadi andalan Timnas Indonesia meski minim menit bermain di klub.
Situasi Sebelum Era Kluivert di Timnas Indonesia
Sejak resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada Maret 2024, Nathan Tjoe-A-On hampir tak pernah absen, bahkan sering masuk starting XI.
Kontribusinya membantu Skuad Garuda mencapai putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia sangat signifikan.
Namun, di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert, situasi di Timnas Indonesia tak pasti untuk dirinya dan pemain lain.
Nathan mungkin saja terdepak dari skuad utama, mengingat persaingan di posisi aslinya, bek kiri sangat ketat lantaran ada Calvin Verdonk, Shayne Pattynama dan Pratama Arhan.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia
-
Persiapan Bagus, Julio Cesar Siap Hadapi Persebaya
-
PSSI Akan Gelar Piala Presiden Diikuti 64 Peserta Tahun Depan
-
Gerald Vanenburg Minta Timnas Indonesia TC Panjang Jika Diminta Latih SEA Games 2025
-
Marc Klok Ungkap Manfaat Sekembalinya Bela Timnas Indonesia