Suara.com - Mantan kiper Timnas Indonesia U-19, Ravi Murdianto, catatkan performa cukup menarik usai memutuskan kembali bermain.
Ravi Murdianto bergabung dengan Persitema Temanggung yang berkompetisi di Liga 4 sejak Januari 2025 yang lalu.
Pemain berusia 30 tahun itu mengalami masa sulit setelah berstatus tanpa klub sejak Juli 2024 karena dilepas Persipura Jayapura.
Kariernya yang terus mengalami kemerosota membawa Ravi Murdianto ke Liga 4, bergabung dengan Persitema Temanggung.
Meski begitu Ravi Murdianto tak tergantikan di bawah mistar gawang Persitema Temanggung dalam 10 pertandingan terakhir.
Dalam 10 pertandingan itu, Ravi Murdianto kebobolan 13 gol, sementara produktivitas gol Persitema Temanggung hanya mentok di angka enam.
Perjalanan Ravi Murdianto untuk klub ini pun berakhir lebih cepat setelah gagal lolos babak 8 besar Liga 4 Jawa Tengah.
Meski begitu, muncul kans Ravi Murdianto direkrut klub lain yang lolos ke babak selanjutnya, khususnya yang berbasis di Jawa Tengah.
Selain itu juga kesempatan bermain di provinsi lain dengan Liga 4 yang belum bergulir, termasuk DKI Jakarta, Kalimantan Timur hingga Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga: Rekrut Dua Legenda Persija Jakarta, Pesik Kuningan Bertekad Naik Kasta
Kompetisi kasta keempat sepak bola Indonesia ini menjadi tempat yang realistis bagi kiper berusia 30 tahun itu.
Meski menyandang juara Piala AFF U-19 2013, nyatanya karier Ravi Murdianto saat ini kesulitan menembus Liga 2 atau bahkan Liga 1.
Karier Ravi Murdianto
Sejak namanya mencuat karena Piala AFF U-19 2013, Ravi Murdianto memulai karier sepak bola di level klub dengan tim yang lebih mentereng.
Mulai dari Perserang di tahun 2014 kemudian pindah ke Mitra Kukar, sempat bolak-balik ke PS TNI dan PS Tira hingga Tira Kabo pada 2018.
Sebelum akhirnya bergabung Madura United tetapi hanya setahun, ia kemudian gonta-ganti klub hingga 2021, seperti PSCS, Persikabo 1973 hingga Persela Lamongan.
Berita Terkait
-
Rekrut Dua Legenda Persija Jakarta, Pesik Kuningan Bertekad Naik Kasta
-
Pernah Ingin Rekrut Zlatan Ibrahimovic, Kalteng Putra Kini Degradasi ke Liga 4
-
PSSI Berencana Gelar Liga 4 untuk Transformasi Kompetisi Indonesia, Bagaimana Aturannya?
-
Kisruh Liga 3: Suporter PPSM Magelang Serbu Lapangan, Polisi Selamatkan Pemain Persitema
-
5 Pesepak Bola Indonesia yang Meredup Sebelum Tampil di Timnas Senior
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat
-
Perbandingan Mencolok Timnas Indonesia U-23 Era Shin Tae-yong vs Gerald Vanenburg
-
Cristiano Ronaldo Berjarak Satu Gol untuk Pecahkan Rekor Gila Kualifikasi Piala Dunia
-
Rekap Menang, Kalah, Seri Timnas Indonesia Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi
-
Persamaan Keburukan Timnas Indonesia U-23 dan Senior, Kesal Kalau Tahu Fakta Sebenarnya
-
Live Ekuador 1-0 Argentina: Drama Kartu Merah di Laga Terakhir, Lionel Messi Absen