Suara.com - Kegagalan Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025 menimbulkan pertanyaan besar mengenai masa depan Indra Sjafri sebagai pelatih. Indra Sjafri dipecat atau tidak?
Sejak awal, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menargetkan tim muda Garuda setidaknya mencapai perempat final turnamen ini. Namun, ambisi sebenarnya jauh lebih tinggi, yaitu mengamankan tiket ke Piala Dunia U-20 2025 dengan menembus semifinal.
Sayangnya, performa Timnas Indonesia U-20 justru berada di bawah ekspektasi. Bukan hanya gagal melangkah ke Piala Dunia U-20 2025, pasukan muda Garuda bahkan sudah dipastikan tersingkir dari fase grup setelah dua pertandingan pertama.
Hasil buruk ini menambah panjang daftar kegagalan Indra Sjafri di ajang Asia.
Hasil Buruk di Fase Grup C
Timnas Indonesia U-20 membuka perjalanan di Piala Asia U-20 2025 dengan kekalahan telak 0-3 dari Iran U-20 pada 13 Februari. Harapan untuk bangkit di laga kedua pupus setelah kekalahan 1-3 dari Uzbekistan U-20.
Dengan dua hasil negatif tersebut, Indonesia tertinggal enam poin dari dua pemuncak klasemen Grup C, Iran dan Uzbekistan. Dengan hanya satu laga tersisa, peluang lolos ke perempat final pun resmi tertutup.
Hasil ini mengingatkan pada kegagalan Indra Sjafri di Piala Asia U-19 2014.
Kala itu, Timnas U-19 yang diasuhnya juga gagal melewati fase grup setelah menelan tiga kekalahan dari Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala Asia U-20 2025
Satu-satunya catatan positif Indra di level Asia terjadi pada edisi 2018, ketika ia sukses membawa Timnas U-19 melaju ke perempat final.
Nasib Indra Sjafri di Ujung Tanduk?
Kontrak Indra Sjafri bersama PSSI sebenarnya masih berlaku hingga 2027. Namun, dengan hasil di bawah standar, muncul spekulasi bahwa posisinya sebagai pelatih Timnas U-20 bisa dalam bahaya.
Jika PSSI mengambil langkah tegas dengan pemecatan, konsekuensinya adalah pembayaran kompensasi bernilai miliaran rupiah.
Kini, bola ada di tangan Erick Thohir dan jajaran PSSI. Apakah mereka akan tetap memberikan kepercayaan kepada Indra Sjafri untuk membangun kembali Timnas U-20, atau memilih jalur baru dengan mendatangkan pelatih lain?
Keputusan yang diambil akan menjadi sorotan dalam beberapa waktu ke depan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
Terkini
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Jadwal BRI Super League 2025 Pekan Kelima, Persita Hadapi PSM dan Semen Padang Tantang PSBS Biak
-
Satu Tim dengan Emil Audero, Jamie Vardy Beberkan Alasan Pilih Gabung Cremonese
-
Kantongi Kelemahan Bali United, Persija Ingin Lanjutkan Tren Positif
-
Gerald Vanenburg Dikasih Semangat oleh Calon Penggantinya
-
Penyerang Tarkam Minta Maaf Gagal Loloskan Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia
-
Satu Kesamaan Buruk Kluivert dan Vanenburg Bersama Timnas Indonesia, Gegara Filosofi Belanda?
-
Rapor Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra di Laga Uji Coba Timnas Indonesia
-
Kabar Sial untuk Jay Idzes Jelang Lawan Arab Saudi dan Irak, Sabar Yah Bang...
-
Alasan Andre Onana Ditendang Manchester United, Masuk Akal Sih