Lini Tengah Ganas! Prediksi Garuda Calling Timnas Indonesia di Debut Patrick Kluivert

Suara.com - Berikut prediksi skuad Timnas Indonesia di laga debut Patrick Kluivert, di mana lini tengah skuad Garuda terlihat ganas dengan deretan pemain yang dipanggil.

Dalam hitungan hari saja, Patrick Kluivert akan memulai debutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia di ajang resmi, yakni di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, pada bulan Maret ini.

Di laga debutnya pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, pelatih berusia 48 tahun itu akan memimpin skuad Garuda dengan menghadapi Australia dan Bahrain di bulan Maret ini.

Debut Patrick Kluivert sendiri terbilang cukup berat, di mana Timnas Indonesia akan bertandang ke Sydney untuk menghadapi Australia (20/3).

Setelahnya, legenda Ajax Amsterdam itu akan melakoni debutnya di Indonesia, kala skuad Garuda menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (25/3).

Jelang debutnya ini, banyak pecinta sepak bola Tanah Air yang menanti siapa saja pemain Timnas Indonesia yang akan dipanggil Patrick Kluivert.

Hingga kini, belum muncul tanda-tanda siapa saja pemain yang akan dipilih oleh pelatih asal Belanda itu guna menghadapi Australia dan Bahrain.

Hanya saja, banyak pihak yang sudah memprediksi nama-nama yang akan dipanggil Patrick Kluivert. Kira-kira, siapa saja para pemain itu?

Lini Tengah Jadi Ganas!

Baca Juga: Emil Audero: Kalau Ajukan WNI, Seberapa Besar Manfaatnya Bagiku?

Patrick Kluivert sendiri sebelumnya sudah memberi kode jika salah satu indikator pemain yang akan dipanggilnya adalah pemain yang berkiprah di luar negeri.

Tak hanya pemain yang berkiprah di luar negeri, eks pelatih Curacao itu juga memiliki indikator lainnya, yakni mengenai menit bermain pemain di klubnya.

Meski memiliki dua indikator tersebut, Patrick Kluivert diyakini tak akan melakukan perombakan secara signifikan dan tetap akan mengandalkan pemain yang sebelumnya diandalkan Shin Tae-yong.

Untuk pos penjaga gawang, nama Maarten Paes dan Ernando Ari diprediksi akan dipanggil.

Nantinya, dua kiper ini akan ketambahan pesaing baru, yakni Emil Audero Mulyadi, yang tengah dinaturalisasi.

Lalu untuk pos bek atau pemain bertahan, nama-nama seperti Jay Idzes, Mees Hilgers, Kevin Diks, Calvin Verdonk, tetap akan jadi pilihan karena keempatnya merupakan pemain reguler di Eropa.

Empat pemain ini pun akan ketambahan nama baru seperti Dean James yang tengah dinaturalisasi dan juga nama-nama lama seperti Sandy Walsh, Justin Hubner, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.

Sementara itu, kemungkinan dua bek lokal yang akan dipanggil adalah Rizky Ridho dan Pratama Arhan, mengingat keduanya kini jadi andalan di klub masing-masing dan punya kualitas mumpuni.

Di sektor gelandang, Joey Pelupessy yang tengah dinaturalisasi juga kemungkinan besar akan dipanggil karena pengalamannya dan kebutuhan Timnas Indonesia akan gelandang bertahan baru.

Nantinya, Joey Pelupessy akan melengkapi nama-nama seperti Thom Haye, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Eliano Reijnders, dan Nathan Tjoe-A-On, yang sudah akrab dengan posisi di lini tengah.

Untuk pemain lokal, Ricky Kambuaya kemungkinan besar akan dilirik, mengingat dirinya tengah moncer di Liga 1 2024/2025 bersama Dewa United.

Lalu untuk pos penyerang, nama-nama seperti Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Egy Maulana, Witan Sulaeman, hingga Ramadhan Sananta berpotensi besar jadi andalan.

Kelima pemain ini akan ketambahan nama baru, yakni Ole Romeny, yang baru saja pecah telur bersama klubnya, Oxford United.

Berikut prediksi 27 pemain yang akan dipanggil Patrick Kluivert untuk menghadapi Australia dan Bahrain di Maret 2025 ini.

Kiper: Maarten Paes, Emil Audero, Ernando Ari.

Bek: Jay Idzes, Mees Hilgers, Kevin Diks, Calvin Verdonk, Dean James, Sandy Walsh, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Justin Hubner, Rizky Ridho, Pratama Arhan.

Gelandang: Thom Haye, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Joey Pelupessy, Ricky Kambuaya, Eliano Reijnders, Nathan Tjoe-A-On.

Penyerang: Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Ole Romeny, Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Ramadhan Sananta.

(Felix Indra Jaya)