Suara.com - Apa itu gaya bermain Total Football? Gaya bermain yang disebut-sebut diusung Patrick Kluivert dan membuat Timnas Indonesia hancur lebur saat menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebagaimana diketahui, Patrick Kluivert menandai debutnya bersama Timnas Indonesia dengan hasil mengecewakan usai dihajar oleh Australia, Kamis (20/3).
Dalam lawatannya ke markas tim berjuluk Socceroos itu, skuad Garuda harus menelan kekalahan dengan skor telak 5-1 oleh tuan rumah.
Kekalahan ini menjadi kekalahan terbesar Timnas Indonesia dalam kesertaannya di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026, sejak kalah dengan skor serupa di putaran kedua kontra Irak pada 2023 lalu.
Di samping itu, kekalahan 1-5 dari Australia ini menjadi kekalahan terbesar tim Merah Putih di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sebelum dihajar 1-5 dari oleh Jackson Irvine dkk, kekalahan terbesar Timnas Indonesia di putaran ketiga adalah tumbang dengan skor 0-4 dari Jepang.
Tak ayal kekalahan telak ini membuat Patrick Kluivert selaku pelatih mendapat sorotan tajam. Banyak yang mengkritis taktik ‘Total Football’ yang disebut-sebut jadi taktik yang diterapkannya.
Lantas, apakah taktik Total Football yang dianggap jadi taktik andalan Patrick Kluivert saat menukangi Timnas Indonesia?
Permainan Menyerang Asal Belanda
Baca Juga: Tak Hanya Sandy Walsh dan Mees Hilgers, Ole Romeny Hilang dari Timnas Indonesia
Taktik Total Football merupakan taktik yang diperkenalkan pertama kali oleh pelatih asal Belanda, Rinus Michels. Taktik ini mengedepankan fleksibilitas dalam permainan.
Fleksibilitas yang dimaksud adalah soal posisi pemain. Berbeda dengan taktik lainnya, Total Football membuat pemain harus bisa menjalani peran di luar posisi bermainnya.
Taktik ini memungkinkan semua pemain bertukar posisi dan bergerak untuk memberikan tekanan ke lawan yang tengah menguasai bola.
Karena para pemain dituntut bergerak dan menekan lawan yang menguasai bola, alhasil setiap pemain dituntut memiliki fisik yang prima agar bisa bertahan selama 90 menit.
Dalam menerapkan taktik ini, Total Football memiliki ciri khas tersendiri yakni melibatkan seluruh pemain dalam menyerang dan bertahan.
Ciri khas Total Football lainnya adalah memaksimalkan pemain di sayap kiri dan kanan untuk memberikan Pressing ke lawan secara konstan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Erick Thohir Ogah Mundur Sebagai Ketum PSSI, PSTI: Amanah Disalahgunakan
-
Sedih, Shayne Pattynama Menghilang
-
Tak Lagi Buru Bintang Mahal, Ini Strategi Baru Transfer Manchester United
-
Ajaib! Elkan Baggott Malah Bersinar saat Timnas Indonesia Lagi Terpuruk
-
Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
-
Liverpool Incar Alessandro Bastoni, Siap Bayar Mahar Rp1,7 T ke Inter Milan
-
Jelang Hadapi Brasil, Inilah Kelemahan Dudu Patetuci yang Bisa Dimanfaatkan Nova Arianto
-
Gawat! Status Musafir Persija Jakarta Terancam Diperpanjang
-
Comeback Dramatis! PSBS Biak Tumbangkan Persita 2-1 di Menit Akhir
-
Siapa Siegert Baartman? Rekan Setim Nathan Tjoe-A-On yang Punya Darah Keturunan Bandung