Suara.com - Musisi Tanah Air, Didi Riyadi, kena skakmat netizen usai mengkritik Timnas Indonesia yang disebutnya dipenuhi oleh pemain naturalisasi.
Baru-baru ini, Didi Riyadi memberikan komentar bernada sinis untuk Timnas Indonesia dan mengkritisi pemain keturunan yang naturalisasi yang mendominasi skuad Garuda.
Dalam program ‘Catatan Demokrasi’ di kanal YouTube tvOneNews, pria berusia 43 tahun itu mengaku sepakat dengan perkataan pelatih Bahrain yang menyebut tim Merah Putih banyak pemain naturalisasi.
Pernyataan pelatih Bahrain, Dragan Talajic, itu disampaikan jelang laga melawan Timnas Indonesia, di mana ia keheranan dengan banyaknya pemain naturalisasi di skuad Garuda.
“Di satu sisi ga salah juga ya (perkataan pelatih Bahrain). Dari 300 juta penduduk Indonesia, komposisi (skuad) didominasi oleh pemain naturalisasi,” kata Didi Riyadi.
Komentar dari drummer grup band Element ini kemudian menjadi sorotan netizen, yang mengutuk keras pernyataan yang mengkritisi program naturalisasi.
Bahkan netizen sampai mengungkit-ungkit kehidupan pribadi Didi Riyadi yang belum menikah di usianya yang saat ini telah kepala empat.
“Pak Didi mau tanya nih katakanlah dr sekitar 150 juta wanita penduduk Indonesia kog cari 1 aja ga ketemu Pak,” tulis komentar akun @z****y.
“Dari 300 juta jiwa, 1 aja gak nyantol sih mas didi,” tulis komentar akun @f***n.
Baca Juga: Denny Landzaat Pulang Kampung ke Ambon: Diarak Warga hingga Pidato Bahasa Indonesia
“Nanti ditanyain balik kapan nikah nangeeeees,” tulis komentar akun @r****s.
Sekadar informasi, bukan kali ini saja ada musisi Indonesia yang menyindir program naturalisasi di Timnas Indonesia yang menyasar banyak pemain keturunan, terutama dari Eropa.
Jelang laga Timnas Indonesia vs Bahrain, musisi kawakan sekaligus politikus, Ahmad Dhani, juga seakan mendukung pernyataan Dragan Talajic dan mengkritisi program naturalisasi.
“Lihat 20 tahun lagi,” tulis Ahmad Dhani di unggahan Instagram-nya yang memuat judul artikel tentang pelatih Bahrain yang menyindir program naturalisasi Timnas Indonesia.
Terlepas dari hal tersebut, Didi Riyadi menilai bahwa banyaknya pemain naturalisasi di Timnas Indonesia menjadi PR besar bagi pemerintah dan federasi atau PSSI.
Didi Riyadi menganggap komentar pelatih Bahrain itu sebagai peringatan agar pemerintah dan PSSI memperhatikan pengembangan sepak bola di Grassroots atau akar rumput.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
PSM Kalah dari Persib Bandung, Tomas Trucha Bangga dengan Penampilan Pemainnya
-
Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham, Manchester City Geser Arsenal dari Puncak Klasemen
-
Dirumorkan Dibidik Persija Jakarta, Ezra Walian Menggila di Persik Kediri
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League: Hajar PSM Makassar, Persib Bandung Kokoh di Puncak
-
Jadi Kandidat Kuat Latih Ole Romeny Cs, John Terry Kantongi Lisensi UEFA Pro
-
Sesaat Lagi Kick Off! Susunan Pemain Persib Bandung vs PSM Makassar: Siapa yang Absen?
-
Here We Go! John Terry Calon Kuat Pelatih Pilihan Erick Thohir Latih Ole Romeny Cs
-
Haaland Sindir Halus Pep Guardiola Lewat Postingan Natal, Bikin Donnarumma Tertawa Ngakak
-
Geger Fakta Baru Skandal Negreira: 100 Laga Rugikan Barcelona dan Untungkan Real Madrid?