Suara.com - Timnas Indonesia U-17 berhasil mencuri perhatian pada laga perdana Grup C Piala Asia U-17 2025 usai mengalahkan tim kuat Korea Selatan U-17 dengan skor tipis 1-0.
Laga yang berlangsung di Stadion Pangeran Abdullah Al-Faisal, Jeddah, Jumat malam (4/4/2025), menjadi momen penting bagi skuad Garuda Asia meski secara statistik mereka berada di bawah lawan.
Gol semata wayang Indonesia dicetak oleh Evandra Florasta di menit krusial, tepatnya pada waktu tambahan babak kedua (90+2).
Kemenangan ini menjadi modal berharga untuk mengarungi persaingan grup yang cukup ketat. Meski tampil sebagai pemenang, performa anak asuh Nova Arianto masih menyisakan banyak pekerjaan rumah dari segi penguasaan dan distribusi bola.
Statistik Menggambarkan Dominasi Korea Selatan
Dalam laga tersebut, dominasi Korea Selatan terlihat jelas dari catatan statistik. Mereka lebih banyak menguasai bola dan menciptakan peluang.
Akurasi umpan Indonesia tercatat hanya 69,7%, jauh tertinggal dari lawannya yang mampu mencatatkan 82%. Ini menjadi indikator bahwa Garuda Asia masih kesulitan dalam membangun serangan secara rapi dan konsisten dari lini ke lini.
Tak hanya itu, sektor umpan silang juga menjadi sorotan. Indonesia melepaskan empat crossing, tetapi semuanya gagal mencapai sasaran.
Bandingkan dengan Korea Selatan yang melepaskan 31 umpan silang, dengan enam di antaranya berhasil dieksekusi secara akurat (tingkat keberhasilan 19,4%).
Baca Juga: Akhirnya! KNVB Kasih Kabar Kapan Laga Persahabatan Timnas Indonesia vs Belanda
Dari segi tembakan, Timnas Indonesia U-17 hanya mampu menciptakan lima percobaan, dan hanya dua yang mengarah ke gawang.
Sementara itu, Korea Selatan tampil agresif dengan total 21 tembakan, meskipun hanya tiga yang tepat sasaran. Ketiganya berhasil diamankan oleh Dafa Setiawarman yang tampil impresif di bawah mistar gawang.
Efisiensi Jadi Kunci Kemenangan
Meski statistik menunjukkan dominasi Korea Selatan, Indonesia menunjukkan tingkat efisiensi tinggi yang menjadi penentu kemenangan. Peluang yang minim mampu dimaksimalkan secara maksimal di penghujung laga.
Kedisiplinan lini belakang serta penampilan gemilang penjaga gawang menjadi faktor penting di balik hasil ini.
Kemenangan ini mencerminkan pendekatan realistis dari pelatih Nova Arianto. Meskipun gaya permainan belum berkembang optimal, strategi bertahan dan menyerang balik secara cepat menjadi kunci yang berhasil dieksekusi dengan baik.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia