Suara.com - Maarten Paes ternyata sudah ikhlas posisi kiper utama Timnas Indonesia akan diambil alih oleh Emil Audero. Baginya, Emil Audero adalah penjaga gawang dengan kemampuan luar biasa.
Maarten Paes akan absen saat Timnas Indonesia menghadapi China dalam laga lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 5 Juni mendatang. Ia harus menjalani hukuman akumulasi kartu.
Alhasil, pertandingan yang rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta itu tanpa kehadiran Paes. Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert kemungkinan besar akan menempatkan Emil Audero sebagai gantinya.
Emil Audero adalah wajah baru di Timnas Indonesia. Ia bisa membela skuad Garuda setelah melalui proses naturalisasi beberapa waktu lalu.
bagi Maarten Paes, Emil Audero adalah penjaga gawang luar biasa. Pengalamannya memperkuat tim-tim Liga Italia bisa bermanfaat untuk Timnas Indonesia.
“Sekarang saya harus menjalani sanksi, tetapi kami memiliki pengganti yang bagus,” ujar Paes melalui kanal YouTube resmi FC Dallas.
“Em adalah penjaga gawang yang luar biasa, dia bermain untuk klub-klub sangat besar seperti Inter Milan, Juventus, Sampdoria, dan sekarang dia bermain untuk Palermo pinjaman dari Como, berpengalaman Serie A,” jelasnya.
Setelah berlatih bersama pada Maret lalu, Maarten Paes tahu bahwa Emil memiliki kemampuan yang baik. Oleh sebab itu, ia sama sekali tidak khawatir jika posisinya digantikan oleh Audero.
“Bagi saya, sangat menyenangkan bertemu dengan dia, berlatih bersama dia. Saya pikir kami berdua memiliki kualitas tinggi, sedikit berbeda dalam gaya menjaga gawang," ia menambahkan.
Baca Juga: Akhirnya! Kevin Diks Blak-blakan Dosa Besar Gagal Penalti Hingga Dibantai Australia
Maarten Paes akan kembali setelah duel kontra China. Setelah itu, skuad Garuda akan menantang Jepang pada 10 Juni dengan status laga tandang.
Jika tampil mengesankan saat melawan China, bukan tak mungkin, Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert percaya kepada Emil untuk duel kontra Jepang. Maarten Paes melihat persaingan kiper di Timnas Indonesia memang cukup sengit.
Namun, ia sama sekali tidak melihat persaingan yang ada untuk saling menjatuhkan. Kiper Dallas FC itu bahkan, ingin banyak belajar dari Emil Audero.
“Kami saling bersaing, tetapi dengan cara yang sangat normal dan baik. Itu seperti di sini (Dallas FC) dengan collodi dan Antonio. Saya terbiasa dengan semua penjaga gawang lain, baik itu tim nasional atau klub,” jelas Paes.
“Saya lebih suka belajar daripada merendahkan satu sama lain. Jadi saya pikir begitulah cara saya melakukannya, dan para pelatih yang memutuskan penjaga gawang yang menurut mereka akan memberikan hasil terbaik, dan itu di luar jangkauan saya,” ia menambahkan.
Lebih lanjut, Maarten Paes akan menghormati apapun keputusan Patrick Kluivert. Jika ia dipercaya tampil, seluruh kemampuan akan dikerahkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna
-
Eks Kapten Timnas Indonesia Tegas: Garuda Jangan Bicara Piala Dunia 2030 Tanpa Pelatih Baru
-
Hasil Dewa United vs Persis Solo Babak 1, Laskar Sambernyawa Frustrasi Dibantai
-
PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jordi Amat Tekankan Satu Hal