Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari daratan Eropa, di mana adik dari penggawa Timnas Indonesia U-17, Amar Brkic, dipanggil oleh Timnas Jerman U-15.
Adapun adik dari Amar Brkic yang dipanggil ke Timnas Jerman U-15 adalah Said Aalim Brkic yang tercatat berasal dari klub Eintracht Frankfurt.
Dalam rilis yang dipublikasikan DFB, Said Brkic masuk dalam daftar 22 pemain yang dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan bersama Der Panzer U-15.
Pemusatan latihan ini sendiri sudah berlangsung sejak 7-10 April 2025 kemarin, di mana Said Brkic bersaing dengan para pemain akademi dari klub top Jerman lainnya.
Sejatinya, ini bukan pemanggilan perdana Said Brkic ke Timnas Jerman U-15. Jauh sebelum itu, dirinya juga pernah dipanggil dalam pemusatan latihan Der Panzer muda.
Dilansir dari akun Instagram @futboll.indonesiaa, pemain yang berposisi penyerang ini pernah dipanggil ke Timnas Jerman U-15 pada September 2024 lalu, tepatnya saat usianya 13 tahun.
Dipanggilnya pemain berusia 14 tahun itu ke Timnas Jerman U-15 membuatnya mengikuti jejak sang kakak, Amar Brkic, yang juga pernah dipanggil ke tim nasional.
Hanya saja, Amar Brkic dipanggil untuk membela Timnas Indonesia U-17 arahan Bima Sakti yang berlaga di Piala Dunia U-17 2023.
Dipanggilnya Said Brkic ke Timnas Jerman U-15 seakan menjadi bukti alenta yang dimilikinya. Namun, kabar ini justru membuat pecinta sepak bola Tanah Air sedikit panik.
Baca Juga: Kisah Mathew Baker Hampir Bela Australia, Pilihannya ke Timnas Indonesia Berbuah Manis
Pasalnya, dipanggilnya Said Brkic ke Timnas Jerman U-15 membuatnya bisa saja enggan mengikuti jejak sang kakak membela Timnas Indonesia.
Sama seperti sang kakak, Said Brkic sendiri Eligible untuk membela Timnas Indonesia. Darah Indonesia di tubuhnya sendiri mengalir dari sosok sang ibu, Diyah Nahdiyati.
Diyah Nahdiyati sendiri merupakan seorang dokter spesialis anak dari Indonesia yang berpraktik di Frankfurt, Jerman.
Bahkan, ibu dari Amar dan Said Brkic ini punya nama besar, yakni sebagai Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Jerman.
Sementara itu, ayah Amar dan Said Brkic, yakni Moamer Brkic, juga merupakan seorang dokter yang memiliki darah keturunan Bosnia-Jerman.
Karenanya di atas kertas Amar dan Said Brkic bisa membela salah satu dari tiga negara, yakni Jerman, Indonesia, dan Bosnia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Erick Thohir Jadi Menpora Disambut Penurunan Ranking FIFA Timnas Indonesia
-
Terungkap! Ada Peran Timnas Indonesia di Balik Aksi Heroik 9 Penyelamatan Emil Audero
-
Pelatih Baru FC Twente Ungkap Tak Ada Kemajuan Soal Situasi Mees Hilgers
-
Cole Palmer Kritik Rekan Setim Usai Chelsea Kalah dari Bayern Munich
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Ucapkan Selamat kepada Erick Thohir Usai Jadi Menpora
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Bek Real Madrid Raul Asencio Terjerat Kasus Dugaan Penyebaran Video Asusila
-
Pelatih Irak Terapkan Filosofi Baru, Bikin Timnas Indonesia Wajib Waspada
-
Puja-puji Manis Hansi Flick untuk Marcus Rashford
-
Emil Audero Realistis: Timnas Indonesia Bukan Favorit, Tapi Lolos Piala Dunia Jadi Momen Bersejarah