Suara.com - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta pede anak asuhnya akan menghadapi PSG di babak semifinal Liga Champions. Rasa percaya diri ini didapat setelah Arsenal sukses depak Real Madrid.
Bermain di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (17/4) dinihari WIB, Arsenal meraih kemenangan 2-1 di leg kedua babak perempat final Liga Champions.
Arsenal di leg pertama sukses tumbangkan Real Madrid dengan skor meyakinkan 3-0. Tim Meriam London itu pun menang agregat 5-1 dan ditunggu PSG di babak semifinal.
Menurut Mikel Arteta, sukses singkirkan Real Madrid dengan skor meyakinkan menjadi modal berharga untuk anak asuhnya menghadapi PSG di babak semifinal Liga Champions.
"Senang bisa menjadi bagian dari sejarah. Kami sangat senang malam ini, tetapi kami akan menghadapi pertandingan luar biasa melawan PSG yang harus kami hadapi secara profesional," kata Arteta seperti dilansir dari BBC.
"Terima kasih kepada semua pendukung yang mengikuti perjalanan kami. Mari kita raih lebih banyak lagi," sambung pelatih asal Spanyol tersebut.
Mikel Arteta mengaku sangat bangga dengan hasil yang ditorehkan anak asuhnya di markas Real Madrid. Arteta menyebut bahwa sebenarnya kondisi Arsenal tidak 100 persen bagus saat menghadapi Real Madrid.
Meski begitu, kata Arteta masalah internal tidak lantas membuat para pemain Arsenal drop, tapi justru menunjukkan permainan luar biasa.
"Saya mungkin tidak merasa lebih bangga lagi, cara kami melakukannya, jumlah cedera yang kami alami, secara keseluruhan itu menunjukkan karakter dan ambisi kami," kata Mikel Arteta.
Baca Juga: Tumbangkan Bayern Munich, Simone Inzaghi Puji Mental Juara Pemain Inter Milan
"Kami sangat senang bersaing dengan siapa pun dan sekarang kami harus terus melakukannya karena saya pikir kami memiliki momentum itu," sambung Arteta.
Menurut Mikel Arteta, Real Madrid merupakan tim sangat kuat dan bisa merusak skema yang dibangunnya. Tapi para pemain Arsenal menjawab tantangan itu dengan meraih hasil sempurna.
Selain itu, menurut Arteta, pendukung Real Madrid memiliki kemampuan untuk merusak konsentrasi tim lawan, akan tetapi pemain Arsenal tunjukkan kedewasaan.
"Mereka memang ahli menciptakan kekacauan, tetapi saya rasa para pemain saya menunjukkan kedewasaan," kata Mikel Arteta.
Reaksi Carlo Ancelotti Dikalahkan Arteta
Raksasa LaLiga Real Madrdi gagal remontada dari Arsenal. Remontada bahasa Spanyol yang berarti comeback.
Berita Terkait
-
Tumbangkan Bayern Munich, Simone Inzaghi Puji Mental Juara Pemain Inter Milan
-
Real Madrid Gagal Remontada dari Arsenal, Carlo Ancelotti Bahas Masa Lalu
-
Profil Seongnam FC, Klub Baru Shin tae-yong Bukan Ecek-ecek Langganan Juara Liga Champions
-
Bak Lawakan Stand Up Comedy: Jangankan Lawan Arsenal, MU Lawan Justin Hubner Cs Juga Tak Menang
-
Real Madrid vs Arsenal: Carlo Ancelotti Jawab Spekulasi Pemecatannya Jika Tersingkir
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat
-
Perbandingan Mencolok Timnas Indonesia U-23 Era Shin Tae-yong vs Gerald Vanenburg
-
Cristiano Ronaldo Berjarak Satu Gol untuk Pecahkan Rekor Gila Kualifikasi Piala Dunia