Suara.com - Nama Justin Kluivert makin mencuri perhatian pecinta sepak bola dunia, terutama setelah penampilan impresifnya bersama AFC Bournemouth di Premier League 2024/2025. Meski menyandang nama besar sebagai putra dari Patrick Kluivert—salah satu legenda sepak bola Belanda dan mantan bintang Barcelona—Justin memilih untuk meniti kariernya dengan integritas tinggi dan semangat bersaing secara sehat.
Patrick Kluivert memang dikenal sebagai salah satu pemain terbaik di generasinya. Ia sukses memperkuat klub-klub raksasa Eropa seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, dan Barcelona. Prestasi individunya pun tak kalah mengesankan.
Selama kariernya, Patrick telah mengoleksi berbagai trofi bergengsi seperti Liga Champions, La Liga Spanyol, dan Eredivisie Belanda. Ia mencetak total 245 gol dari 557 penampilan resmi sepanjang kariernya.
Namun, Justin tidak ingin dikenang semata-mata karena statusnya sebagai anak dari legenda. Sejak memulai debut profesionalnya pada tahun 2017 bersama Ajax Amsterdam, ia terus menunjukkan determinasi untuk membangun namanya sendiri di dunia sepak bola Eropa.
Musim ini, bersama AFC Bournemouth, pemain berusia 26 tahun itu tampil konsisten dengan catatan 12 gol dan enam assist dari 30 laga di Premier League.
Kontribusinya membawa Bournemouth bertengger di peringkat ke-10 klasemen sementara dengan raihan 50 poin dari 34 pertandingan.
"Itu membuat saya terdorong untuk menunjukkan kualitas saya, bukan hanya karena nama Kluivert di punggung saya," kata Justin dikutip Minggu (4/5/2025).
Di balik gemilangnya performa Justin Kluivert di Inggris, tersimpan perjuangan panjang yang telah ia lalui.
Ia pernah memperkuat klub-klub elite Eropa seperti AS Roma di Serie A, Valencia di La Liga, OGC Nice di Ligue 1, RB Leipzig di Bundesliga, dan tentu saja Ajax Amsterdam di Eredivisie. Kini, bersama Bournemouth, Justin tampaknya mulai menemukan kestabilan dalam permainannya.
Baca Juga: Mau Lawan China, Harga Pasaran Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan Melejit!
Kemampuannya beradaptasi di berbagai kompetisi elit Eropa menunjukkan kematangan teknis sekaligus mentalnya sebagai pemain.
Menariknya, Justin menjadi satu dari sedikit pemain yang berhasil mencetak gol di enam liga top Eropa—yakni Inggris, Italia, Spanyol, Jerman, Prancis, dan Belanda.
Hal ini menjadi catatan luar biasa dalam perjalanan kariernya, bahkan ia secara terbuka menyebut dirinya layak masuk Guinness World Records atas pencapaian tersebut.
Jika klaim itu terbukti valid dan diakui secara resmi, maka Justin Kluivert akan menorehkan sejarah sebagai satu-satunya pemain yang sukses mencetak gol di seluruh enam liga elite benua biru.
Meski belum meraih gelar besar seperti ayahnya, Justin pernah mencicipi partai final saat menjadi runner-up di ajang UEFA Europa League musim 2016/2017 serta mencapai final Piala Prancis musim 2021/2022.
Walau belum berujung trofi, pengalaman-pengalaman tersebut memberi fondasi kuat untuk kematangannya di atas lapangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Malaysia Disanksi FIFA Kalah WO, Pengurus FAM Dirumorkan Mundur Berjamaah
-
Timnas Futsal Indonesia Tumbang! Gol Bola Mati Vietnam Jadi Mimpi Buruk
-
Timnas Futsal Putra Indonesia Tertinggal dari Vietnam, Gol Cepat Minh Quang Bikin Tensi Memanas
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025
-
Kevin Diks Akui Ngobrol Soal Indonesia dengan Jenson Seelt, Dibujuk Gabung?
-
Tanpa Rodri dan Doku, Manchester City Pincang Hadapi Brentford di Perempat Final Piala Liga
-
Singgung Ivar Jenner hingga Dion Markx, Sumardji Merasa Ada yang Aneh
-
Demi Timnas Indonesia, John Herdman Abaikan Honduras?
-
Jadwal Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam di Final SEA Games 2025, Berburu Emas Perdana