Suara.com - Pertarungan panas akan terjadi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025 mendatang. Timnas Indonesia dijadwalkan menjamu China dalam lanjutan laga ke-9 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan ini menjadi salah satu momen krusial bagi skuad Garuda yang masih memiliki peluang besar untuk melangkah ke fase berikutnya.
Hingga kini, Timnas Indonesia mengoleksi sembilan poin dan menempati peringkat keempat klasemen grup. Meski persaingan ketat, peluang untuk lolos masih terbuka lebar, terutama jika mampu memanfaatkan laga kandang dengan maksimal.
Namun, lawan kali ini bukan sembarang tim. China, meski terpuruk di dasar klasemen dengan hanya enam poin dari delapan pertandingan, tetap menyimpan potensi ancaman besar bagi Indonesia.
Setidaknya ada tiga faktor utama yang membuat tim besutan pelatih asal Negeri Tirai Bambu itu bisa menyulitkan langkah Indonesia. Berikut ulasannya:
1. Kembalinya Wu Lei: Mesin Gol yang Siap Menggila
Salah satu kekuatan utama China yang kembali hadir adalah sosok striker veteran Wu Lei. Setelah sempat absen karena cedera, Wu Lei kini telah kembali merumput bersama klubnya, Shanghai Haigang Port.
Dalam dua laga terakhir, ia memang belum menjadi starter, namun kontribusinya tetap terasa di lini serang.
Dalam pertandingan kontra Yunnan Yukun, Wu Lei langsung mencetak assist penting meski hanya bermain sebagai pemain pengganti.
Baca Juga: 5 Pemain Timnas Indonesia yang Dapat Menit Bermain di Liga Inggris, Ada Marselino Ferdinan
Keberadaannya jelas memberikan dimensi baru dalam permainan ofensif China. Tim yang sebelumnya kesulitan mencetak gol kini kembali tajam dengan hadirnya striker yang sudah lama jadi andalan tim nasional itu.
Kehadiran Wu Lei tentu menjadi sinyal bahaya bagi lini pertahanan Indonesia. Pengalaman dan ketajamannya bisa menjadi pembeda dalam pertandingan penting seperti ini.
2. Jiang Guangtai: Tembok Kokoh di Lini Belakang
Tak hanya sektor depan, lini belakang China juga mendapat suntikan kekuatan besar dengan kembalinya Jiang Guangtai.
Bek berpengalaman yang juga dikenal dengan nama Tyias Browning ini telah mengoleksi 33 caps sejak membela timnas China pada 2021.
Kemampuannya dalam membaca permainan dan menjaga pertahanan membuatnya menjadi sosok yang sulit dilewati lawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia