Cedera itu didapat saat melawan Beijing Guoan pada 1 Mei 2025 lalu.
Yan sendiri mengakui bahwa kondisinya cukup parah dan besar kemungkinan akan absen saat China bertamu ke Jakarta.
“Jika Yan tak bisa bermain, ini jelas jadi kehilangan besar bagi timnas China,” tulis media yang sama.
Ironisnya, kiper ketiga, Han Jiaqi, juga masuk daftar cedera. Han yang dikenal sebagai kiper muda berbakat dari Guangzhou City ini mengalami cedera serius dan belum pulih sepenuhnya.
Ini membuat posisi penjaga gawang China benar-benar berada di titik krisis.
Dengan tiga kiper utama dalam kondisi tidak ideal, pelatih Branko Ivankovic kini mengandalkan Liu Dianzuo dari Chengdu Rongcheng.
Meskipun berusia 35 tahun, Liu tampil cukup konsisten musim ini. Ia hanya kebobolan 6 gol dari 10 pertandingan pertamanya, menunjukkan performa yang relatif stabil.
“Liu memiliki refleks yang tajam dan reaksi cepat, atribut penting untuk laga bertekanan tinggi,” tulis media China tersebut.
Namun, tetap saja, tekanan besar bakal menghantui siapa pun yang berdiri di bawah mistar China ketika harus menghadapi gempuran pemain Timnas Indonesia yang haus gol, termasuk Ole Romeny.
Baca Juga: Pemain Keturunan Kebumen Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Catatkan Debut di Jerman
Romeny meski baru tampil dua kali membela Garuda yakni kontra Australia dan Bahrain pada Maret lalu, sukses jadi pujaan baru lini depan Timnas Indonesia.
Pasalnya, dia selalu mencetak gol dalam setiap laga yang dia mainkan bersama Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert itu.
Kondisi rentan di sektor kiper China bisa menjadi titik serang utama bagi skuat Garuda.
Terutama bagi Ole Romeny, yang diharapkan mampu memanfaatkan celah ini untuk mencetak gol dan membawa Indonesia meraih tiga poin penting.
Situasi ini ibarat durian runtuh bagi Indonesia. Ketika lini serang sedang tajam dan China tengah goyah di belakang, inilah saat yang tepat untuk menancapkan dominasi di kandang sendiri.
Jika dimanfaatkan dengan baik, krisis kiper yang dialami China bisa menjadi faktor penentu kemenangan Timnas Indonesia dalam duel hidup-mati menuju Piala Dunia 2026.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Viktor Gyokeres Flop, Arsenal Dirumorkan Bakal Rekrut Striker Juventus Gratis
-
Prediksi Nilai Transfer Maarten Paes ke Persib Bandung, Bakal Jadi Rekor Gila
-
Marselino Ferdinan Ungkap Makna Mendalam di Balik Perayaan Natal Jauh dari Rumah
-
Setelah Libur Natal, Jadwal Neraka Menanti Jay Idzes di Serie A Italia
-
Marc Klok Berperan dalam Pemilihan Federico Barba Jadi Kapten Persib
-
Persib vs PSM Makassar 2 Hari Setelah Natal, Bojan Hodak: Kami Sudah Terbiasa
-
Cerita Haru Mauricio Souza Relakan Perayaan Natal demi Persija Jakarta
-
Diperebutkan Duo Milan, Nilai Pasar Jay Idzes Meroket
-
Intip Statistik Kevin Diks Sepanjang 2025: Tampil Solid Meski Anak Baru di Bundesliga
-
Elkan Baggott Masih Tetap Dianggap Aset Berharga Ipswich Town Meski Cuma Main 360 Menit