Suara.com - Gelandang timnas Indonesia, Thom Haye ikut senang dengan pencapaian Marselino Ferdinan yang catatkan sejarah debut di kasta kedua Liga Inggris atau Divisi Championship.
Thom Haye dan Marselino Ferdinan merupakan dua pemain yang sering berduet di lini tengah timnas Indonesia.
Kini pemain muda 20 tahun tersebu membuat sejarah dengan debut di Oxford United pada akhir musim.
Kala itu, Oxford United menghadapi Swansea yang berakhir dengan skor imbang 3-3.
Kabar ini sampai juga ke telinga Thom Haye karena ia ikut merespons Marselino Ferdinan yang baru debut.
"Ya, bagi dia (Marselino) pasti itu adalah momen yang sangat indah," ucap Thom Haye dikutip dari Youtube The Haye Way.
"Saya juga melihatnya dan saya benar-benar merasa sangat senang untuknya," sambungnya.
Bukan hanya Marselino Ferdinan saja, laga terakhir Oxford United melawan Swansea City ini juga menunjukkan Ole Romeny semakin percaya diri.
"Saya rasa minggu terakhir bagi Oxford United berjalan sangat baik. Menurut saya, kalau anda lihat, Ole terlihat tenang dan percaya diri," kata pemain berjuluk The Professor ini.
Baca Juga: Media Eropa Puji Calvin Verdonk Menang Banyak saat Jadi Kapten NEC: Duel Sempurna, Umpan Akurat!
“Tapi tentu saja pertandingannya sangat ketat. Dan pada akhirnya mereka berhasil mengamankan semuanya dan tetap bertahan di liga, itu sangat indah,” tukas Haye.
Thom Haye juga menegaskan bahwa debut Marselino Ferdinan adalah hal positif yang telah diraih oleh pemain muda itu.
“Dan juga untuk Marselino yang akhirnya melakukan debutnya di Championship, yang merupakan salah satu liga terbaik di dunia. Jadi, semuanya adalah hal-hal yang positif,” pungkas Haye.
Nah, dalam laga Oxford United melawan Swansea City berakhir dengan skor 3-3.
Marselino Ferdinan kembali membuktikan bahwa dirinya layak mendapat perhatian lebih di kancah sepak bola internasional.
Dalam laga yang mempertemukan timnya melawan Swansea City, pemain muda asal Indonesia itu menunjukkan performa menjanjikan, meskipun hanya diberikan waktu tampil selama 13 menit di akhir pertandingan.
Berita Terkait
-
Korban STY Kini Jadi Pelatih Timnas Irak, Ada Potensi Bertemu Timnas Indonesia Lagi?
-
Mees Hilgers Umbar Kata-kata Bersayap di Medsos, Pindah Klub?
-
Shayne Pattynama Ikuti Langkah Pemain Naturalisasi Filipina dan Malaysia
-
Perbandingan Gaji Carlo Ancelotti 92 Kali Lipat Gaji Bulanan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
-
Thom Haye Minta Timnas Indonesia Hadapi Laga Hidup-Mati dengan Tenang
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Chelsea Double Combo! Dipermalukan Aston Villa Plus Berpotensi Kena Sanksi Gegara Botol Terbang
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Real Madrid Tulis Pesan Menyentuh