Suara.com - Guru Patrick Kluivert, Jan Olde Riekerink memiliki ambisi besar membawa tim asuhannya saat ini Dewa United agar bisa tampil di turnamen antarklub Asia.
Syaratnya adalah mengalahkan PSBS Biak dalam laga pamungkas Liga 1 2024/2025 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (23/5/2025) malam WIB.
Jika sukses mendapatkan tiga poin, posisi kedua klasemen akhir Liga 1 musim ini akan didapatkan Dewa United, apapun hasil dari pertandingan tim lain.
Jan Olde merasa laga melawan PSBS Biak layaknya sebuah final karena posisi kedua masih jadi rebutan dua tim lain yaitu Malut United dan Persebaya Surabaya.
"Kompetisi akan selesai dan kami akan main di satu ‘final’ lagi (melawan PSBS)," kata Jan Olde dalam konferensi pers jelang menghadapi PSBS Biak.
"Kami harus punya keinginan besar menutup kompetisi (dengan kemenangan)," sambung juru taktik asal Belanda itu.
Jan Olde menegaskan kemengan harga mati melawan PSBS Biak karena Malut United dan Persebaya juga mengincar tiga poin.
Malut United dihadapkan dengan lawan kuat yaitu Persija Jakarta, sedangkan Persebaya Surabaya menjamu Bali United di hari dan jam yang sama.
"Bagi saya, ini final terakhir untuk tiga klub, kami dengan 58 poin dan Malut United dan Persebaya."
Baca Juga: Bukan Karena Erick Thohir, Sosok Legenda Ini Bikin Simon Tahamata Mau Bantu Timnas Indonesia, Siapa?
"Tiga tim akan menentukan posisi 2, 3, 4. Jadi sangat menarik akhir musim ini," tambah mantan juru formasi Galatasary itu.
Sekadar infomasi, posisi kedua klasemen akhir Liga 1 musim ini akan mendapatkan tiket berlaga di play-off AFC Challenge League.
Jan Olde menekankan timnya sangat ingin berlaga di level Asia, karenanya kemenangan atas PSBS Biak penting didapatkan.
"Keinginan besarnya untuk dapat hasil bagus di klasemen akhir," jelas Jan Olde Riekerink.
"Kami akan berjuang untuk main di Asia. Itu fokus kami dan kami siap," tutup sang pelatih.
Saat ini Dewa United masih menduduki posisi dua klasemen sampai dengan pekan ke-33 Liga 1 dengan 58 poin.
Berita Terkait
-
Arema FC Bidik Kemenangan Kontra Semen Padang Demi Tuntaskan Target 50 Poin di Liga 1 2024/2025
-
Jangan Takut Sama China karena Hal Ini, Patrick Kluivert Sudah Nggak Pusing Nih
-
Sudah 35 Tahun, Apa Manfaat Stefano Lilipaly untuk Timnas Indonesia?
-
Yance Sayuri Suka Cedera Mendadak Kalau Dipanggil Timnas Indonesia: Bersyukur Sama Tuhan
-
Daftar 7 Pemain yang Dilepas Bhayangkara FC Jelang Musim Baru, Hargianto hingga Ruben Sanadi
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
Terkini
-
Penyebab Thom Haye Tolak Jabat Tangan Pemain Lebanon, Mukanya Terlihat Kesal Banget
-
Kapten Lebanon Singgung Perbedaan Kondisi Fisik dengan Timnas Indonesia
-
Indonesia vs Korea Selatan, Gerald Vanenburg Tegas: Seri atau Kalah Bukan Pilihan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Tim yang Kuat, Pelatih Lebanon Puji Setinggi Langit Timnas Indonesia
-
Kata-kata Adrian Wibowo Debut Timnas Indonesia Usai Ganti KTP WNI
-
Pemain Keturunan Medan Datang, Saling Sikut di Lini Depan Timnas Indonesia Memanas
-
99 Gol Musim Lalu Sia-sia, DNA Menyerang Fenerbahce 'Bunuh' Karier Jose Mourinho!
-
Penyebab Meninggalnya Ariel di Laga Timnas Indonesia vs Lebanon
-
Hasil Imbang Timnas Indonesia vs Lebanon, Patrick Kluivert Soroti Pertahanan Rapat Lawan