Suara.com - Timnas Indonesia akan menghadapi China pada pekan ke-9 Kualifikasi Piala Dunia ronde ketiga di Jakarta, Kamis (5/6/2025).
Laga tersebut krusial bagi kedua tim Indonesia dan China untuk bersaing memperebutkan peringkat 4 besar di grup untuk mengamankan tiket menuju ronde keempat.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta timnas untuk fokus terlebih dahulu pada laga melawan China, sebelum mengalihkan fokus ke pertandingan melawan Jepang pada pekan terakhir.
Hal tersebut karena pertandingan melawan China akan menjadi penentu nasib Indonesia.
Saat ini, skuat Garuda berada di peringkat keempat grup dengan perolehan 9 poin. Sementara, Cina mengekor dengan koleksi 6 poin.
Jika Cina berhasil mencuri poin atau bahkan menang di Jakarta, mereka akan menyamai raihan poin Indonesia dan semakin memperketat persaingan menuju 4 besar.
Sehingga, jika berhasil menundukkan Cina, tidak hanya Timnas berhasil meraih 3 poin.
Namun juga, berhasil mengandaskan harapan tim berjuluk The Dragons untuk melaju lebih jauh ke Piala Dunia.
“Kita fokus dulu lawan Cina, karena kalau lawan Ciina kita tidak dapat poin 3, saya rasa berat sekali kita untuk ke playoff,” ujar Erick saat ditemui di Jimbaran, Kabupaten Badung, Jumat (30/5/2025).
Baca Juga: BREAKING NEWS! Timnas Indonesia U-23 akan TC Jangka Panjang, Catat Jadwalnya
“Sedangkan kita targetnya kan paling tidak ranking 3 atau 4 supaya kita ke playoff. Satu, fokus dulu lawan Cina dulu aja,” imbuhnya.
Dia juga mengaku tak gentar meski Cina memiliki pemain naturalisasi untuk memperkuat timnasnya. Ketiga pemain naturalisasi itu adalah Tyias Browning, Yang Mingyang, dan Serginho.
Dari ketiga nama tersebut, nama Browning jadi yang paling berpengalaman dengan sudah mengoleksi 33 penampilan.
Pemain kelahiran Inggris itu memang sudah cukup lama berkarir di Cina, ketika dia pindah ke Guangzhou FC pada 2019 lalu.
Saat ini, dia bermain untuk Shanghai Port sejak 2022 lalu. Browning nantinya akan mengawal jantung pertahanan Cina yang coba digempur oleh Marselino Ferdinand dkk
Meski memahami aturan naturalisasi FIFA, Erick Thohir juga menyinggung Cina yang menaturalisasi tanpa darah mereka sama sekali.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Persib Jamu Selangor FC di GBLA, Marc Klok Ajak Bobotoh Lakukan Ini
-
Mewah! Luka Modric Hadiahi Semua Pemain AC Milan iPhone Baru
-
4 Kiper Terbaik Premier League Saat Ini: Alisson Coret, Donnarumma Buat Gebrakan
-
Ousmane Dembele Tegaskan Tekad PSG Pertahankan Tren Positif
-
Dilumat 2-6 oleh PSV, McTominay Minta Napoli Jangan Panik: Musim Masih Panjang!
-
Marco van Basten Semprot Rencana Barcelona dan AC Milan Main di Luar Eropa
-
Air Mata Jurgen Klopp Mengingat Mendiang Diogo Jota: Dia Sudah Seperti Keluarga
-
Ide Gila Arsene Wenger Bakal Diterapkan di Piala Dunia 2026, Apa Itu?
-
Taktik Jitu Peter Bosz Matikan Strategi Antonio Conte: Peran False 9 Jadi Kunci
-
Persib vs Selangor FC, Bojan Hodak: Ini Persaingan Indonesia Lawan Malaysia