Meskipun belum berhasil meraih medali emas, ia sukses menanamkan filosofi permainan yang positif dan mengembangkan potensi pemain muda. Pengalamannya ini sangat berharga dalam menangani kumpulan pemain terbaik dari berbagai klub.
Penunjukannya sebagai pelatih Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025 merupakan bentuk pengakuan atas kapasitasnya yang mumpuni.
Ini adalah kesempatan bagi RD untuk kembali menunjukkan sentuhan magisnya dalam meracik tim impian, membawa harapan besar bagi para penggemar sepak bola.
Dengan pengalamannya yang kaya, ia diharapkan mampu membawa tim ini berbicara banyak di turnamen prestisius tersebut.
Meskipun usianya terus bertambah, semangat dan ambisi Rahmad Darmawan dalam dunia kepelatihan tak pernah pudar. Ia terus berinovasi dan mengikuti perkembangan taktik sepak bola modern, memastikan dirinya tetap relevan di tengah persaingan ketat.
Kemampuan beradaptasi dan keinginan untuk terus belajar menjadi kunci konsistensinya di level tertinggi.
Piala Presiden 2025 akan menjadi panggung bagi Rahmad Darmawan untuk sekali lagi membuktikan kapasitasnya sebagai salah satu pelatih terbaik yang dimiliki Indonesia.
Dengan komposisi pemain Liga Indonesia All Star yang sarat bintang, di bawah asuhan RD, tim ini memiliki potensi besar untuk menorehkan sejarah baru. Mari kita nantikan kiprah Rahmad Darmawan dan tim Liga Indonesia All Star di ajang bergengsi ini.
Baca Juga: 1 Detik Gabung ke Aston Villa, Jay Idzes Cetak Sejarah
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Nasib Apes Pemain Ilegal Malaysia Facundo Garces: Disanksi FIFA, Ditendang Klub
-
Indonesia Disebut Biang Kerok Sanksi FIFA ke Malaysia, KOI: Jangan Aneh-aneh
-
Klasemen Super League: Belum Terkalahkan, Borneo FC Kokoh di Puncak
-
5 Pertandingan1 Kemenangan, Chelsea Bakal Pecat Enzo Maresca?
-
Klasemen Sementara BRI Super League: Borneo FC Belum Terkalahkan, Kokoh di Puncak
-
Media Belanda: Menurut Data Mees Hilgers Cocok ke Ajax Amsterdam
-
Alasan PSSI Pilih Indra Sjafri Ketimbang Gerald Vanenburg
-
Wejangan Keras Joey Pelupessy Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
CEO Timnas Malaysia: Kami Terkejut dengan Keputusan FIFA
-
Mees Hilgers Ketahuan Latihan Pakai Jersey Tim Malaysia, Kok Bisa?