Suara.com - Semen Padang FC melakukan persiapan serius dengan menantang dua klub asal Malaysia sebagai salah satu persiapan tim asal Ranah Minang itu dalam menghadapi Super League atau Liga 1 musim 2025-2026.
"Kita sudah bersepakat dengan dua klub asal Malaysia yakni Negeri Sembilan FC dan Kuala Lumpur FC untuk melakukan training center (TC)," kata Chief Executive Officer (CEO) Semen Padang Win Bernadino di Padang, Selasa.
"Yang pasti di pramusim ini kita tidak bicara menang atau kalah, tapi kita bicara proses dan evaluasi," ujar dia.
Semen Padang akan bertolak ke Negeri Jiran pada 16 Juli, kemudian pada 17-19 Juli anak asuh Eduardo Almeida melaksanakan TC dan 20 Juli dijadwalkan official training.
Selanjutnya pada 21 Juli Tim Kabau Sirah akan melakoni laga menghadapi Negeri Sembilan FC di Stadion Tuanku Abdul Rahman, serta menantang Kuala Lumpur FC pada 23 Juli di Stadion Kuala Lumpur.
Semen Padang FC dipastikan akan membawa seluruh pemain ke Malaysia untuk melakukan pemusatan latihan hingga kembali ke tanah air pada 24 Juli.
Rangkaian agenda ini dinilai membawa sejumlah dampak positif bagi tim Kabau Sirah. Berikut tiga dampak positif dari agenda pramusim tersebut:
1. Tingkatkan Adaptasi dan Kekompakan Tim
Dengan menggelar TC di luar negeri, para pemain Semen Padang memiliki waktu intensif untuk berlatih bersama di lingkungan yang berbeda.
Baca Juga: Skuad Baru Persib Bandung Diberi Ruang Bangun Chemistry, Bojan Hodak: Itu Normal
Ini menjadi momentum penting bagi pelatih Eduardo Almeida untuk menguji kekompakan tim, terutama dalam menciptakan sinergi antara pemain lama dan rekrutan anyar.
Dua laga tandang melawan tim dengan gaya permainan berbeda bisa menjadi ajang pematangan strategi dan chemistry antarpemain.
2. Uji Coba Taktik Tanpa Tekanan Target Menang
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menegaskan bahwa tujuan utama laga pramusim ini bukanlah mengejar kemenangan, melainkan sebagai proses evaluasi.
Ini memberikan ruang leluasa bagi tim pelatih untuk bereksperimen dengan berbagai skema permainan dan susunan pemain tanpa tekanan hasil.
Dengan begitu, kelemahan tim bisa teridentifikasi lebih dini sebelum kompetisi resmi bergulir.
Berita Terkait
-
Skuad Baru Persib Bandung Diberi Ruang Bangun Chemistry, Bojan Hodak: Itu Normal
-
Prediksi Starting XI Dewa United: Bintang Menumpuk, Rafael Struick Cadangan Lagi?
-
Perbandingan Kuota Pemain Asing di Kompetisi Top ASEAN, Liga Indonesia Jadi yang Tertinggi?
-
Semen Padang FC Maksimalkan Waktu, Dua Uji Coba Internasional Sudah Menanti
-
PT LIB Lakukan Rebranding, BRI Liga 1 Ubah Nama Jadi BRI Super League!
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
-
Dua Emiten Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz Komdigi: Penawaran Capai Rp 400 Miliar
Terkini
-
Kenapa PSSI Ogah Masukan Shin Tae-yong ke Daftar Kandidat Pelatih Timnas Indonesia?
-
Jesus Casas Lihat Potensi Besar Timnas Indonesia, Soroti Komposisi Pemain Keturunan
-
Asisten Arne Slot Sosok Keturunan Maluku Jadi Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
-
Pemain Everton Dikartu Merah usai Tampar Rekan Sendiri, Akui Terbawa Emosi
-
Prediksi Arsenal vs Bayern Munich: Duel Tim Sempurna, Siapa yang Tersandung?
-
Maluku Utara Siapkan 90 Pelatih Sepak Bola Berlisensi B dalam Lima Tahun
-
Jawa Barat Genjot Infrastruktur Sepak Bola: Satu Kecamatan, Satu Lapangan Profesional
-
Prediksi PSG vs Tottenham: Les Parisiens Waspadai Kebangkitan The Lilywhites
-
Liverpool Bidik Antoine Semenyo, Alexander Isak Bakal Ditendang?
-
Jorge Lorenzo Ungkap Nama-nama Jagoannya di MotoGP 2026