Suara.com - Persija Jakarta memulai musim kompetisi dengan pendekatan yang berbeda di bawah pelatih Mauricio Souza. Dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Jakarta Internasional Stadium, pelatih asal Brasil itu mengungkapkan bahwa tidak ada satu pun pemain yang mendapatkan garansi posisi, termasuk striker andalan seperti Gustavo Almeida dan Eksel Runtukahu.
Menurut Souza, sebagai pelatih, ia ingin menciptakan lingkungan kompetitif dalam tim. Hal ini menjadi penting bagi Persija Jakarta agar mampu bertahan dan tampil konsisten sepanjang musim. Ia percaya bahwa persaingan di posisi lini depan, termasuk antara Gustavo Almeida dan Eksel Runtukahu, justru memberikan banyak pilihan strategis bagi tim.
Mauricio Souza menyebut bahwa kedua striker andalan Persija Jakarta tersebut tetap harus menunjukkan performa terbaik jika ingin mengamankan satu tempat di starting eleven. Tanpa terkecuali, semua pemain termasuk Gustavo Almeida dan Eksel Runtukahu wajib berjuang keras saat sesi latihan maupun dalam pertandingan.
Ia menegaskan bahwa tim tidak bisa hanya mengandalkan satu atau dua pemain. Kedalaman skuad yang merata menjadi salah satu kunci agar Persija Jakarta bisa menjalani musim kompetisi yang panjang dengan konsistensi tinggi.
Peluang Bagi Pemain Muda Persija Jakarta
Tidak hanya para pemain senior, Souza juga memberikan sinyal kepada pemain muda seperti Doni Tri Pamungkas dan Rayhan Hannan untuk siap bersaing. Ia ingin setiap individu dalam tim memiliki motivasi tinggi untuk terus berkembang.
Dalam pandangannya, sepak bola profesional mengharuskan seluruh pemain, tanpa memandang usia atau status, untuk menunjukkan kualitas terbaiknya. Oleh karena itu, Souza tidak memberikan tempat bagi sikap santai, bahkan untuk nama-nama besar seperti Gustavo Almeida dan Eksel Runtukahu.
Mantan pelatih Madura United itu menambahkan bahwa skuad Persija Jakarta butuh konsistensi dari semua lini. Oleh karena itu, menciptakan atmosfer kompetitif dan sehat di dalam tim menjadi fokus utama. Ia menilai, dengan begitu Gustavo Almeida, Eksel Runtukahu, hingga para pemain muda akan terpacu untuk selalu menampilkan permainan maksimal.
Selain itu, Souza berjanji akan berlaku adil dengan menilai seluruh pemain berdasarkan performa dan kontribusinya di atas lapangan. Ia tidak akan memprioritaskan nama tertentu hanya berdasarkan reputasi atau ekspektasi publik.
Rencana Jangka Panjang Mauricio Souza Bersama Persija
Souza menegaskan bahwa ia tidak hanya membangun tim untuk menang dalam satu-dua pertandingan, tetapi menyiapkan Persija Jakarta untuk bisa bersaing di papan atas sepanjang musim. Hal itu tidak bisa dicapai jika hanya mengandalkan Gustavo Almeida atau Eksel Runtukahu tanpa memberikan ruang persaingan kepada pemain lainnya.
Baca Juga: 3 Fakta Menarik Allano Brendon, Winger Baru Persija Jakarta dari Liga Brasil
Dengan komposisi skuad yang kompetitif dan strategi rotasi pemain yang adil, Souza optimistis Persija Jakarta bisa menjadi salah satu tim terkuat di Liga 1 musim ini. Ia mengajak seluruh pemain termasuk para penyerang untuk terus berkembang dan bekerja keras tanpa mengandalkan nama besar semata.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Bojan Hodak Bakal Pakai Strategi Ini Jelang Persib Bandung vs Persis Solo
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok3Pemain Real Madrid
-
Lille Pesta Gol 6-1 ke Gawang Metz, Calvin Verdonk Hanya Jadi Penonton
-
Jay Idzes Main Penuh, Sassuolo Belum Beruntung Kalah 0-1 dari AS Roma
-
Apa Target Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025? Ini Kata PSSI
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Unggul Lima Poin dari Barcelona, Duduk Manis di Puncak
-
Luka Belum Pulih, Juventus Kembali Tumbang di Tangan Lazio
-
Miliano Jonathans Tampil 83 Menit saat FC Utrecht Hadapi AZ Alkmaar
-
Dean James Tampil 63 Menit saat Go Ahead Eagels Permalukan Excelsior, Intip Statistiknya