Hubner mengakui dirinya sengaja menunggu tawaran yang paling tepat.
Fortuna Sittard menurutnya adalah langkah realistis untuk mengembangkan karier di level tinggi.
“Ya, saya sengaja menunggu. Saya pikir Fortuna Sittard adalah langkah yang baik bagi saya untuk berkembang,” imbuhnya.
Pengalaman di liga top seperti Eredivisie ia anggap jauh lebih penting ketimbang sekadar nominal gaji.
Hal ini tak lepas dari pengalamannya di Wolverhampton Wanderers, di mana ia gagal menembus tim utama dan hanya bermain di level akademi.
“Ya, 100 persen. Karena saya pikir di usia saya, saya harus mendapatkan sebanyak mungkin menit bermain,” katanya.
Tegaskan Alasan Tolak Indonesia
Hubner pun kembali menegaskan bahwa keputusannya menolak bermain di Indonesia bukan karena meremehkan, melainkan murni soal prioritas karier.
“Saya bisa saja bermain di Indonesia sekarang, tapi saya pikir dari segi olahraga itu bukan pilihan yang tepat,” pungkas bek naturalisasi Timnas Indonesia itu.
Baca Juga: Bintang di Asia, Rookie di Eropa: Justin Hubner Cerita Hidup di Dua Dunia
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Termasuk Timnas Indonesia, RI Kirim 996 Atlet ke SEA Games 2025
-
PSSI Akui Sulit Temukan Pengganti Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17
-
Tak Masuk Kode PSSI, Timur Kapadze Batal Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia?
-
Dari Mesut Ozil Kini Timur Kapadze Salat Jumat di Masjid Istiqlal
-
Marc Klok Minta GBLA Penuh: Siap Hadapi Nick Kuipers dan Edo Febriansah
-
Dirtek PSSI Buka Suara, Sebut Sosok Ini Layak Tangani Timnas Indonesia
-
Ada Pelatih Keturunan Maluku, Prediksi 5 Pelatih Timnas Indonesia yang Baru
-
Gabung Ajax Usai Dipecat PSSI, Denny Landzaat Justru Diremehkan di Belanda
-
Cedera Parah di Piala Presiden Bikin Ole Romeny Sial Sampai Sekarang
-
Menpora Erick Thohir Tidak Bebankan Target Timnas Indonesia U-22 Raih Emas SEA Games 2025, Kenapa?