Suara.com - Di awal musim perdananya yang penuh tekanan, pelatih anyar Real Madrid, Xabi Alonso, sepertinya baru saja menerima sebuah 'hadiah' tak ternilai dari pendahulunya, Carlo Ancelotti.
Sebuah keputusan dari seberang lautan yang membuatnya bisa bernapas sedikit lebih lega, terutama menyangkut nasib salah satu bintangnya yang paling rapuh.
Cerita ini berpusat pada Eder Militao. Bek tengah asal Brasil ini baru saja kembali dari neraka cedera.
Setelah melewati dua kali cedera ACL dalam dua tahun terakhir, ia akhirnya kembali merumput di La Liga untuk pertama kalinya sejak November lalu.
Penampilannya yang solid saat Madrid menaklukkan Osasuna menjadi bukti bahwa kualitasnya tidak luntur.
Namun, di balik performa solid itu, ada alarm bahaya yang terus berbunyi. Kondisi fisik Militao adalah sebuah teka-teki.
Alonso tahu ia butuh sang bek, tetapi ia juga harus memainkannya seperti memegang porselen yang rapuh, mengatur menit bermainnya dengan sangat hati-hati agar mimpi buruk cedera tak kembali datang.
Di tengah dilema itulah, kabar baik datang dari Carlo Ancelotti, yang kini menukangi timnas Brasil.
Menurut laporan El Chiringuito yang dikutip oleh Diario AS, Ancelotti membuat keputusan krusial: ia tidak akan memanggil Eder Militao untuk dua laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Chile dan Bolivia pada jeda internasional September mendatang.
Baca Juga: Real Madrid Ingin Tukar Vinicius Junior dengan Erling Haaland
Bagi Xabi Alonso, ini lebih dari sekadar kabar baik. Ini adalah sebuah anugerah.
Keputusan Ancelotti ini diambil murni untuk melindungi sang pemain dari risiko kelelahan dan cedera di awal musim yang krusial.
Militao tidak perlu terbang jauh, tidak perlu menjalani laga intensitas tinggi, dan bisa tetap fokus pada pemulihannya di Madrid.
Kejutan dari Ancelotti tidak berhenti di situ. Vinicius Junior, sang penari samba di lini depan Madrid, juga akan absen dari panggilan timnas.
Meskipun Vini memang terkena sanksi larangan bermain melawan Chile, Ancelotti memutuskan untuk tidak mengambil risiko dengan memainkannya di laga melawan Bolivia.
Lagi-lagi, ini menjadi keuntungan besar bagi Alonso. Laga Bolivia hanya berjarak empat hari sebelum Real Madrid harus berhadapan dengan lawan alot, Real Sociedad.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
Terkini
-
Singgung Shin Tae-yong, PSSI Tetapkan Syarat Mutlak untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
PSG Hajar Tottenham 5-3, Tapi Kartu Merah Lucas Hernandez Bikin Luis Enrique Bad Mood
-
Prestasi Giovanni van Bronckhorst, Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia
-
Ini Cara PSSI Rekrut Pelatih Timnas Indonesia dari Mencari Hingga Ikat Kontrak
-
Sumardji Blak-blakan Alasan Tertarik dengan Timur Kapadze, Salah satu Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Kalahkan Persib Bandung, Aleksandar Rankovic: Kemenangan Ini Terasa Lebih Spesial
-
Bakal Ada Pemain Arsenal yang Membelot ke Chelsea, Siapa Dia?
-
Giovanni van Bronckhorst Semakin Dekat Melatih Timnas Indonesia, Ini Bocoran Waketum PSSI
-
Klasemen Grup ACL Two: Persib Bandung Satu Poin Lagi usai Kalah dari Lion City Sailors
-
Pep Guardiola Akui Lakukan Blunder Fatal Saat Manchester City Digilas Leverkusen