- Antony resmi gabung Real Betis dengan mahar 22 juta euro plus bonus.
- Ia menitikkan air mata sambil menyinggung pengalaman pahit di Manchester United.
- Penampilan apik selama masa pinjaman jadi alasan Betis memermanenkannya.
Suara.com - Antony akhirnya mengakhiri babak suramnya di Manchester United. Winger asal Brasil itu resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Real Betis dengan status permanen setelah kedua klub menyepakati transfer senilai 22 juta euro ditambah bonus.
Dalam momen perkenalan yang penuh emosi, Antony tak kuasa menahan air mata.
“Hanya keluarga saya yang tahu betapa sulitnya berada di sana, berlatih terpisah. Tapi saya tahu momen luar biasa ini akan datang,” ucapnya dalam siaran resmi klub, Rabu (3/9).
Transfer ini sempat tertunda sejak Jumat pekan lalu, namun akhirnya tuntas menjelang penutupan bursa transfer pada Senin malam waktu setempat.
Laporan ESPN menyebutkan Betis membayar biaya tetap 22 juta euro (sekitar Rp378 miliar) plus potensi bonus 3 juta euro.
Ada juga klausul jual kembali yang menguntungkan MU—mereka berhak atas 50 persen dari penjualan Antony bila dilepas Betis di masa depan.
Padahal kontrak Antony di Old Trafford masih tersisa dua tahun, dari kesepakatan lima tahun saat ia diboyong Ajax pada 2022 dengan harga fantastis 95 juta euro.
Namun, sang pemain terpinggirkan dari skuad Ruben Amorim musim panas ini dan hanya berlatih sendirian di Carrington.
Nasib Antony berubah saat ia menjalani masa pinjaman di Betis musim lalu.
Baca Juga: Kisah Tragis Jadon Sancho: Dari Bintang Rp1,4 Triliun Hingga Jadi 'Pemain Pinjaman'
Dengan sembilan gol dari 26 laga dan membawa klub asal Sevilla itu menembus final UEFA Conference League, performanya dianggap cukup meyakinkan untuk dipermanenkan.
“Saya tidak sabar mengenakan seragam Betis lagi. Saya hanya bisa berterima kasih kepada semua pihak yang membuatnya terjadi,” kata Antony.
Lebih jauh, winger 25 tahun itu bahkan menyinggung perbedaan hidup di Spanyol dengan Inggris.
“Betapa bedanya! Sevilla lebih indah daripada Manchester. Saya akhirnya di sini. Saya mengalami kesulitan tidur setelah melihat begitu banyak cinta dari fans Betis. Ada orang menunggu di rumah saya pukul dua pagi,” ujarnya.
Tiga musim membela MU, Antony tampil 96 kali dengan torehan 12 gol—angka yang jauh dari ekspektasi, mengingat ia merupakan pembelian termahal kedua klub setelah Paul Pogba.
“Diperhatikan adalah hal yang sangat penting bagi saya, itu sesuatu yang tidak bisa dibeli dengan uang,” ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 di Ambang Tersingkir Gara-gara Vietnam dan Malaysia, Apa Kata PSSI?
-
Bukan Menolak Mentah, John Heitinga Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia Tapi Nanti
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Punya Rekam Jejak Buruk Sebagai Pelatih Kepala
-
John Heitinga Keturunan Mana? Legenda Ajax Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Ditolak John Heitinga dan Timur Kapadze, John Herdman Jadi Pilihan Terakhir PSSI?
-
Penjelasan Timnas Indonesia U-22 Bisa Tersingkir dari SEA Games 2025 Tanpa Lawan Myanmar
-
Dear Indra Sjafri, Pakai 3 Pemain Timnas Indonesia Ini untuk Hajar Myanmar
-
PSSI Soal Timnas Indonesia U-22 Hancur di Laga Perdana SEA Games 2025: Kita Pelakunya...
-
Dikabarkan Tolak PSSI, John Heitinga Akui Sudah Belajar Bahasa Indonesia
-
Keluar dari Zona Nyaman, Taktik Wajib Timnas Indonesia U-22 Demi Semifinal SEA Games 2025