- Italia menang dramatis 5-4 atas Israel dalam kualifikasi Piala Dunia 2026
- Pelatih Israel, Ran Ben Shimon, memilih menekankan sisi positif dengan memuji sikap sportif Italia dan Gennaro Gattuso
- Hasil ini menjaga peluang Italia lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, sementara Israel semakin tertekan di klasemen
Suara.com - Laga dramatis antara Italia dan Israel dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 menyisakan cerita panas.
Pertandingan yang berakhir dengan skor 5-4 untuk kemenangan Italia itu tidak hanya diwarnai hujan gol, tetapi juga keributan di penghujung laga.
Namun, pernyataan terbaru dari pelatih Israel, Ran Ben Shimon, justru menghadirkan sudut pandang berbeda.
Menurut Shimon, meski tensi di lapangan sempat meninggi, sikap Italia dan sang pelatih, Gennaro Gattuso, justru penuh dorongan positif setelah laga.
“Orang-orang Italia sangat, sangat mendukung. Gattuso sendiri memberi semangat kepada kami setelah pertandingan,” ungkap Shimon kepada media lokal, dilansir dari TMW.
Pertandingan sengit yang digelar di Bergamo pada Senin (8/9) itu berlangsung penuh emosi.
Beberapa pemain Israel menuding skuad Azzurri melontarkan kata-kata yang menyinggung sepanjang pertandingan.
Hal itu memicu adu mulut di lapangan yang bahkan melibatkan Gattuso.
Sejumlah laporan sempat menyebut delegasi Italia meminta maaf kepada pemain Israel usai laga.
Baca Juga: Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
Namun, kabar tersebut segera dibantah oleh sumber internal tim Italia. Bagi publik, insiden itu menambah bumbu kontroversi dalam duel penuh gengsi.
Meski para pemainnya mengaku mendengar ucapan yang “tak pantas,” Shimon memilih menyoroti sisi positif dari situasi tersebut.
Ia menekankan bahwa Gattuso dan para pemain Italia justru menunjukkan sikap sportif setelah laga berakhir.
“Setelah pertandingan seperti ini, emosi memang tinggi. Tetapi sebagai pesepak bola dan atlet, kita harus menjadi teladan. Yang terpenting bagi saya adalah selalu menghormati lawan,” tegas pelatih berusia 54 tahun itu.
Kemenangan atas Israel menjaga peluang Italia untuk tetap bersaing merebut tiket langsung ke Piala Dunia 2026.
Meski begitu, perjalanan Azzurri masih terjal, apalagi setelah kekalahan telak dari Norwegia sebelumnya.
Bagi Israel, kekalahan tipis ini semakin memperberat langkah mereka di grup kualifikasi.
Shimon mengakui timnya tidak selalu mendapat simpati publik internasional, tetapi ia ingin anak asuhnya tetap tampil dengan menjunjung tinggi sportivitas.
“Kami tahu tim kami tidak begitu populer. Tetapi bagi saya, yang terpenting adalah rasa hormat di atas segalanya,” kata Shimon.
Kontributor: M.Faqih
Berita Terkait
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Rapor Patrick Kluivert Jelang Dua Laga Hidup Mati Timnas Indonesia, Optimis ke Piala Dunia 2026?
-
Adu Mahal Pemain Kunci Timnas Indonesia, Arab Saudi dan Irak, Hasilnya Mencengangkan!
-
2 PR Berat Striker Timnas Indonesia Jelang Hadapi Arab Saudi dan Irak pad Oktober
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia Duel Panas Juventus vs Inter Milan, Kapan Jay Idzes Main?
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Rizky Ridho: Tolong Lebih Sopan Lagi Ya
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Hasil Super League: Persik Kediri Terkam Malut United, Enrique dan Garcia Jadi Pembeda
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
Persib vs Persebaya, Maung Bandung Unggul 1-0, Laga Ditangguhkan Karena Hujan Badai
-
Eliano Reijnders dan Thom Haye Debut, Laga Justru Dihentikan Sementara Akibat Lapangan Tergenang
-
Justin Hubner: Satu-satunya yang Ingin Saya Cium Hanyalah Jen