- Scott Carson mengumumkan pensiun dari sepak bola pada usia 40 tahun.
- Selama enam tahun di Manchester City, ia hanya tampil dua kali tetapi dihormati Pep Guardiola.
- Carson dikenal sebagai sosok penting dalam menjaga keharmonisan ruang ganti City.
Suara.com - Scott Carson resmi gantung sarung tangan di usia 40 tahun.
Mantan kiper Liverpool dan Manchester City itu mengakhiri perjalanan panjangnya di dunia sepak bola setelah dua dekade menjadi sosok setia di bawah mistar gawang Inggris.
Meski hanya tampil dua kali selama enam tahun berseragam Manchester City, Carson dikenang sebagai salah satu figur paling dihormati di ruang ganti Pep Guardiola.
“Setelah perjalanan luar biasa di bawah mistar, kini saatnya saya gantung sarung tangan,” tulis Carson di akun Instagram-nya.
“Sepak bola telah memberi saya segalanya kenangan, persahabatan, dan momen yang takkan terlupakan.” tambahnya.
Carson memulai karier profesionalnya di Leeds United sebelum diboyong Liverpool pada 2004 sebagai pelapis di era Rafael Benítez.
Ia ikut dalam skuad The Reds yang menjuarai Liga Champions 2005, meski tak turun bermain.
Setelah itu, Carson sempat berkelana ke beberapa klub seperti Sheffield Wednesday, Charlton, Aston Villa, Wigan Athletic, hingga Bursaspor di Turki.
Ia kemudian kembali ke Inggris memperkuat Derby County dan akhirnya bergabung dengan Manchester City pada 2019.
Baca Juga: Lupakan Liverpool, Manchester United Fokus Bidik 3 Kemenangan Beruntun
Kepindahan itu sempat membingungkan banyak orang. Usianya sudah 33 tahun, dan ia datang hanya sebagai kiper ketiga.
Selama enam tahun di Etihad, Carson hanya bermain dua kali, satu di Premier League dan satu di Liga Champions.
Namun, Pep Guardiola berkali-kali menyanjung perannya di balik kesuksesan City.
“Kami sangat senang memilikinya,” kata Guardiola pada 2022 dilansir dari Daily Mail.
“Chemistry-nya dengan Ederson dan Zack Steffen sangat penting di ruang ganti. Ketika Scott berbicara, semua orang mendengarkan.”
Carson sendiri dikenal dekat dengan Ederson. Ia sering membantu kiper asal Brasil itu beradaptasi, baik di dalam maupun luar lapangan.
Berita Terkait
-
Prediksi Manchester United vs Brighton: Misi Balas Dendam Setan Merah
-
Alexander Isak Lesu di Liverpool, Alan Shearer: Jelas Ada yang Salah
-
Klasemen Grup G AFC Champions League Two: Persib Bandung di Puncak usai Bekuk Selangor
-
Cuma Dua Kata dari Enzo Maresca yang Bikin Chelsea Menggila di Liga Champions
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Siapa Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025?
-
Bojan Hodak Beri Latihan Ringan usai Bungkam Selangor, Tiga Pemain Persib Absen Sementara
-
Sebelum Temukan Pengganti Patrick Kluivert, PSSI Fokus Perbaiki Citra Indonesia di Dunia
-
Cabut dari Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Cs Sadar Tak Penuhi Target Lolos Piala Dunia 2026
-
Puji Indonesia, Luis Nani: Negara Ini Sangat Indah
-
Wonderkid Persija Jakarta Cuma Bisa Geleng-geleng Dikasih Banyak Menit Tampil Pelatih Brasil
-
Persija Jakarta Bersyukur Bisa Bobol Gawang Madura United di Awal, Jika Tidak ...
-
Tak Mudah Cari Pelatih Timnas Indonesia, Erick Thohir Harus Dapatkan Lagi kepercayaan Internasional