- Facundo Garces kecewa berat setelah dijatuhi larangan bermain selama 12 bulan oleh FIFA.
- Tunku Ismail Sultan Ibrahim menyebut hukuman itu bisa memengaruhi performa Garces, namun sang pemain tetap bertekad kembali memperkuat Timnas Malaysia.
- FAM mengklaim kesalahan terjadi karena kekeliruan teknis dalam pengiriman dokumen dan telah mengajukan banding resmi ke FIFA.
Suara.com - Bek naturalisasi Timnas Malaysia, Facundo Garces, mengaku kecewa setelah dirinya dijatuhi hukuman larangan bermain selama 12 bulan oleh Komite Disiplin FIFA.
Pemain berusia 26 tahun yang kini memperkuat klub La Liga, Alaves, itu merasa karier profesionalnya terganggu akibat keputusan tersebut.
Bos Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Sultan Ibrahim, mengungkapkan bahwa Garces sangat terpukul dengan situasi ini.
“Dari sisi olahraga, Garces kecewa karena ini bisa memengaruhi kebugaran dan performanya. Dia masih muda, tetapi tetap termotivasi dan berharap masalah ini segera diselesaikan,” ujar Tunku Ismail, dilansir dari New Straits Times.
Meski kecewa, Garces diklaim tetap menjunjung tinggi profesionalisme dan masih memiliki keinginan besar untuk kembali memperkuat Timnas Malaysia setelah masa hukumannya berakhir.
“Dia tidak bersalah dan tetap ingin bermain untuk negaranya. Saya menghormati sikap profesionalismenya,” tambah Tunku Ismail.
FIFA sebelumnya menjatuhkan sanksi kepada FAM dan tujuh pemain naturalisasi lainnya, termasuk Garces, Joao Figueiredo, Jon Irazabal, Hector Hevel, Gabriel Palmero, Rodrigo Holgado, dan Imanol Machuca.
Mereka dinilai melanggar Pasal 22 Kode Disiplin FIFA setelah ditemukan ketidaksesuaian pada dokumen pendaftaran pemain.
Atas pelanggaran tersebut, FAM dikenai denda sebesar CHF350.000, sementara setiap pemain mendapat hukuman denda CHF2.000 dan larangan beraktivitas di dunia sepak bola selama satu tahun.
Baca Juga: Malang Benar! Gegara Malaysia, Facundo Garces Harus Dapatkan Kerugian 4 Kali Lipat!
Menanggapi hal itu, FAM menjelaskan bahwa masalah tersebut disebabkan oleh kesalahan teknis saat pengiriman dokumen oleh staf administrasi.
FAM menegaskan tengah menangani kasus ini secara serius dan telah mengajukan banding resmi kepada FIFA. Keputusan akhir terkait banding tersebut dijadwalkan diumumkan pada 30 Oktober 2025.
Berita Terkait
-
Malang Benar! Gegara Malaysia, Facundo Garces Harus Dapatkan Kerugian 4 Kali Lipat!
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Nasib Tragis Facundo Garces, Buang Peluang Jadi Bintang demi Proyek Naturalisasi Abal-Abal
-
Facundo Garces Terbang ke Malaysia untuk Selesaikan Kasus FIFA
-
Bek Andalan Alavs Kena Imbas! Skandal Pemalsuan Dokumen Timnas Malaysia Gegerkan Liga Spanyol!
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?
-
Target Kevin Diks Bersama Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Peluang Timnas Indonesia U-22 Lolos ke Semifinal SEA Games 2025 Tetap Berat, Kenapa?
-
Dion Markx Lupakan Tampil Bapuk Lawan Filipina, Kini Fokus Lawan Myanmar Malam Ini
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Jelang Timnas Indonesia vs Myanmar, Dion Markx: Kami Tak Melihat Hal Negatif
-
Respons Kevin Diks usai Timnas Indonesia 'Berantakan' Ditinggal Shin Tae-yong