Bola / Bola Indonesia
Rabu, 29 Oktober 2025 | 11:38 WIB
Andre Rosiade (Suara.com)
Baca 10 detik
  • Anggota DPR minta PSSI sadar Timnas Indonesia milik seluruh rakyat.

  • PSSI didesak gelar Rapat Exco bahas kegagalan Timnas secara terbuka.

  • Patrick Kluivert dan PSSI putus kerja sama setelah gagal Piala Dunia.

Dia menjelaskan bahwa aspirasi publik harus dijadikan pertimbangan utama, misalnya terkait pemecatan pelatih.

"Saya melihat, oh mayoritas ingin (Eduardo) Almeida out. Ya saya sampaikan ke manajemen, Almeida harus out."

Contoh lain adalah perjuangan untuk memenuhi permintaan suporter agar jadwal pertandingan dilaksanakan pada malam hari.

"Suporter minta main malam. Saya sampaikan ke manajemen, perjuangkan ini surat. Untuk kita main malam," ia menjelaskan.

Andre Rosiade kembali menegaskan bahwa Timnas Indonesia adalah milik bersama dan merupakan kepentingan seluruh elemen masyarakat.

Menurutnya, kegagalan mencapai Piala Dunia adalah pukulan bagi impian nasional yang harus dievaluasi secara transparan.

"Karena timnas ini bukan milik pribadi. Bukan milik personal. Bukan milik federasi. Tapi milik seluruh rakyat Indonesia. Kita boleh dong punya mimpi. Meskipun Alex Pastoor gak boleh kita bermimpi," ucapnya.

Kegagalan untuk lolos ini disebutnya sebagai momen yang menghancurkan peluang Indonesia untuk berpartisipasi di kompetisi sepak bola tertinggi dunia.

"Karena kita punya 180 menit menuju piala dunia. Dihancurkan oleh Patrick Kluivert dan kawan-kawan," pungkas Andre Rosiade.

Baca Juga: Pintu Masih Terbuka, Shin Tae-yong Bisa Balik ke Timnas Indonesia Asal...

Load More